Reshuffle Kabinet
Budi Arie Setiadi Disebut Kaget Saat Tahu Direshuffle Prabowo Dari Kursi Menteri Koperasi
Budi Arie Setiadi disebut kaget saat mendapat kabar dicopot Presiden Prabowo Subianto dari jabatan Menteri Koperasi.
Penulis:
Fransiskus Adhiyuda Prasetia
Editor:
Adi Suhendi
Dia menekankan saat ini dirinya lebih memilih fokus bekerja untuk rakyat.
"Belum, kita kerja saja ngurus rakyat ya fokus ngurus rakyat,” ujarnya.
Budi Arie juga membantah kabar bahwa dirinya dipanggil ke Istana untuk membicarakan isu reshuffle.
“Enggak, belum ada pemberitahuan, kenapa kamu bikin isu sendiri,” katanya.
Ketika kembali dikonfirmasi soal reshuffle, ia menegaskan keputusan reshuffle merupakan hak prerogatif Prabowo.
"Semuanya hak prerogatif Presiden, kita fokus ngurus rakyat ya,” ucapnya.
Presiden RI Prabowo Subianto berpesan kepada Menteri Koperasi Ferry Juliantono untuk langsung bekerja setelah dilantik di Istana Negara.
Ferry diminta segera menindaklanjuti program prioritas pemerintah, khususnya Koperasi Desa Kelurahan Merah Putih.
“Tentunya tadi kami sempat di-briefing sebentar oleh presiden untuk secepat mungkin, sesegera mungkin untuk bekerja,” kata Ferry Juliantono usai pelantikan di Istana Negara.
Ferry menyebut arahan Presiden sejalan dengan pengalamannya saat menjabat wakil menteri koperasi.
Ia menegaskan akan melanjutkan program yang telah dijalankan pendahulunya, Budi Arie Setiadi.
“Saya tentu, karena sebelumnya menjadi Wamenkop, tentu akan melanjutkan apa yang sudah kami lakukan saya bersama Menteri Koperasi sebelumnya, Pak Budi Arie Setiadi. Kami akan melanjutkan, mulai besok kita akan bergerak secepat mungkin untuk kegiatan khususnya Koperasi Desa Kelurahan Merah Putih dan juga koperasi secara umumnya,” ujarnya.
Menurut Ferry, program Koperasi Desa Merah Putih menjadi prioritas utama karena juga merupakan unggulan Presiden.
“Koperasi Desa Merah Putih tentu akan menjadi program prioritas Kementerian Koperasi, karena itu juga menjadi program unggulan presiden,” katanya.Presiden Prabowo Subianto melantik empat menteri baru dan seorang wakil menteri di Istana Kepresidenan, Jakarta, Senin (8/9/2025) siang.
Perombakan kabinet ini tertuang dalam Keputusan Presiden Nomor 86P Tahun 225 tentang Pemberhentian dan Pengangkatan Menteri dan Wakil Menteri Kabinet Merah Putih periode 2024-2029.
Isi komentar sepenuhnya adalah tanggung jawab pengguna dan diatur dalam UU ITE.