Reshuffle Kabinet
Talkshow Overview 10 September 2025: Reshuffle Kabinet Prabowo
Program dialog Overview Tribunnews edisi Rabu, 10 September 2025 membahas tema "Reshuffle Kabinet Prabowo". Bersama pengamat ekonomi dan politik.
Penulis:
Wahyu Gilang Putranto
Editor:
Bobby Wiratama
TRIBUNNEWS.COM - Program dialog Overview Tribunnews edisi Rabu, 10 September 2025 membahas tema "Reshuffle Kabinet Prabowo".
Talkshow ini ditayangkan secara langsung di kanal YouTube Tribunnews mulai pukul 19.00 WIB, bersama narasumber:
- Pengamat Ekonomi Universitas Sebelas Maret (UNS), Mulyanto
- Direktur Eksekutif Voxpol Center, Pangi Syarwi Chaniago
Link video talkshow:
Baca juga: Reshuffle Kabinet Prabowo Dinilai Sensitif Terhadap Isu dan Meminimalkan Bayang-bayang Jokowi
Diketahui, Presiden Prabowo Subianto kembali melakukan reshuffle terhadap jajaran menteri di Kabinet Merah Putih, pada Senin (8/9/2025).
Total ada 5 pos kementerian yang terkena reshuffle.
Mulai Menteri Keuangan, Menteri Koordinator Bidang Politik dan Keamanan (Polkam), Menteri Pemuda dan Olahraga (Menpora), Menteri Perlindungan Pekerja Migran Indonesia, dan Menteri Koperasi.

Menteri yang Dicopot dan Penggantinya
Menteri Keuangan:
Dicopot: Sri Mulyani Indrawati
Pengganti: Purbaya Yudhi Sadewa (ekonom, sebelumnya Ketua LPS)
Menteri Perlindungan Pekerja Migran Indonesia (P2MI)/Kepala BP2MI:
Dicopot: Abdul Kadir Karding
Pengganti: Mukhtarudin
Menteri Koperasi:
Dicopot: Budi Arie Setiadi
Pengganti: Ferry Juliantono
Menteri Koordinator Bidang Politik, Hukum, dan Keamanan (Menko Polkam/Polhukam):
Dicopot: Budi Gunawan
Pengganti: Belum ditunjuk definitif; Presiden menunjuk Sjafrie Sjamsoeddin sebagai ad interim
Menteri Pemuda dan Olahraga (Menpora):
Dicopot: Dito Ariotedjo
Pengganti: Belum diumumkan resmi karena calon pengganti berada di luar kota saat pelantikan
Menteri Haji dan Umrah (Kementerian baru):
Menteri: Mochamad Irfan Yusuf
Wakil Menteri: Dahnil Anzar Simanjuntak
Publik menilai reshuffle dilakukan secara tiba-tiba.
Akibatnya muncul pertanyaan besar alasan di balik reshuffle 5 gerbong kementerian tersebut.
Ada pendapat reshuffle dilakukan karena Presiden Prabowo ingin bersih-bersih 'Geng Solo' di kabinetnya.
Geng Solo sendiri merujuk kepada orang-orang yang dekat dengan Presiden sebelumnya Joko Widodo.
Pendapat lain menyebut reshuffle merupakan angin segar untuk pemerintahan Presiden Prabowo pasca diguncang demo besar-besaran akhir Agustus 2025 lalu.
Lantas bagaimana para pengamat memandang reshuffle kali ini? Dan apakah pergantian menteri mampu mendongkrak pertumbuhan ekonomi?
Simak talkshow Overview Tribunnews edisi hari ini. (*)
Isi komentar sepenuhnya adalah tanggung jawab pengguna dan diatur dalam UU ITE.