Sabtu, 20 September 2025

Kakorlantas Polri Bekukan Sementara Penggunaan 'Tot-tot Wok-wok' di Mobil Patwal

Suara 'Tot-tok Wok-wok' pada mobil patwal mendapat penolakan keras dari masyarakat di media sosial.

Penulis: Reynas Abdila
Editor: Erik S
Istimewa
ILUSTRASI SIRENE STROBO - Kepala Korps Lalu Lintas (Kakorlantas) Polri Irjen Pol Agus Suryonugroho angkat bicara terkait penggunaan strobo yang dikeluhkan oleh warga. 

TRIBUNNEWS.COM, JAKARTA- Kepala Korps Lalu Lintas (Kakorlantas) Polri Irjen Pol Agus Suryonugroho angkat bicara terkait penggunaan strobo yang dikeluhkan oleh warga.

Suara 'Tot-tok Wok-wok' pada mobil patwal mendapat penolakan keras dari masyarakat di media sosial.

Irjen Agus mengaku sudah mengambil langkah nyata dan membekukan penggunaan strobo.

Baca juga: Ramai Gerakan Stop Strobo dan Sirene di Medsos, Ini Tanggapan Polisi

Menurutnya, seluruh masukan masyarakat ialah hal positif untuk Polro dan langsung dievaluasi. 

"Saya bekukan untuk pengawalan menggunakan suara-suara itu karena ini juga masyarakat terganggu, apalagi padat, ini kita evaluasi biarpun ada ketentuannya pada saat kapan menggunakan sirene termasuk tot tot," ungkap Agus di Mabes Polri, Jakarta Selatan, Jumat (19/9/2025).

Dia menyampaikan terima kasih atas masukan yang disampaikan oleh masyarakat 

"Sementara kita bekukan semoga tidak usah harus pakai tot tot lagi lah. Setuju ya?" tambahnya.

Kakorlantas masih terus memonitor perihal permintaan dari masyarakat agar pelayanan Polri betul-betul dirasakan.

Terutama lagi masukan dari generasi Z.

"Kita selalu seperti generasi Z, ikut di media terus," pungkasnya.

Baca juga: Peter Gontha Serukan Gerakan STOP Strobo & Sirine, Hidupmu dari Pajak Kami, Netizen Bereaksi

Sebelumnya gerakan anti strobo dan sirine diinisiasi mantan duta besar (dubes) Indonesia untuk Polandia, Peter Gontha.

Lewat unggahan di media sosial, Peter F Gontha mengajak masyarakat untuk menyebarkan stiker berisi pesan sindiran yang ditujukan kepada para pengguna lampu strobo dan sirine di jalan raya.

Stiker yang diunggah Peter F Gontha bertuliskan: "Hidupmu dari Pajak Kami, Stop Strobo dan Sirine".

"Kita ramai-ramai bikin stiker ini, (bikin) yang banyak dan bagi-bagikan kepada siapa saja," tulis Peter Gontha.

Seruan ini seketika ramai diperbincangkan netizen. Lantaran stiker ini dianggap mewakili kemarahan mereka terhadap maraknya penggunaan lampu strobo dan sirine yang tidak bertanggung jawab di jalan besar.

Tak sedikit ditemukan oknum pengemudi yang menggunakan lampu tersebut untuk kepentingan pribadi semata.

Rekomendasi untuk Anda

Berita Terkini

© 2025 TribunNews.com, a subsidiary of KG Media. All Right Reserved
About Us Help Privacy Policy Terms of Use Contact Us Pedoman Media Siber Redaksi Info iklan