Reformasi Polri
Lemkapi Sebut Tim Transformasi Polri Bakal Memperkuat Komite Bentukan Presiden Prabowo
Edi Hasibuan optimistis tugas komite reformasi kepolisian bentukan Presiden Prabowo Subianto bakal bertugas baik dan hasilnya maksimal.
Penulis:
Adi Suhendi
Editor:
Wahyu Aji
TRIBUNNEWS.COM, JAKARTA - Direktur Eksekutif Lembaga Kajian Strategis Kepolisian Indonesia (Lemkapi) Dr Edi Hasibuan optimistis tugas komite reformasi kepolisian bentukan Presiden Prabowo Subianto bakal bertugas baik dan hasilnya maksimal.
Lemkapi adalah lembaga independen yang didirikan pada tahun 2016 oleh Dr Edi Saputra Hasibuan, setelah menyelesaikan masa tugasnya sebagai komisioner Kompolnas periode 2012–2016.
Edi Hasibuan menilai tim transformasi reformasi Polri yang dibentuk Kapolri akan memperkuat tim komite reformasi kepolisian yang dibentuk Presiden Prabowo.
Terlebih tim transformasi Polri diisi para praktisi dan pakar kepolisian.
"Kami optimistis tugas tim reformasi kepolisian bentukan Presiden nanti bakal bertugas baik dan hasilnya bakal maksimal karena didukung para praktisi dan pakar kepolisian dari Polri," kata Edi Hasibuan di Jakarta, Senin (29/9/2025).
Menurut pemerhati kepolisian Edi Hasibuan, dalam membenahi Polri tidak cukup dengan hanya menunjuk orang pintar saja, tapi orang yang duduk di dalamnya harus mengetahui Polri secara menyeluruh.
Kata Ketua Program Studi Magister Hukum Universitas Bhayangkara Jakarta ini, bila orang hanya paham Polri hanya sepotong-potong, reformasi Polri yang didambakan tidak maksimal.
Kata dia, kinerja Polri diyakini bakal bagus jika semua terdukung dengan baik.
Baik dari sisi penyiapan Sumber Daya Manusia yang baik, sarana dan prasarana yang baik, pengawasan polri yang baik, hingga pemenuhan kesejahteraan Polri yang lebih baik.
"Kami yakin Polri pasti bagus, jika semua terdukung dengan baik," kata Edi Hasibuan.
Sebaliknya, kata Ketua Umum Asosiasi Dosen ilmu Hukum dan Kriminologi Indonesia (ADIHGI) ini, jika semua dukungan belum terdukung dengan baik tentunya kinerja Polri pun tidak maksimal.
"Sebaliknya, jika semua dukungan belum terdukung dengan baik, saya ragu kinerja Polri belum bisa maksimal," ucapnya.
Komite Bentukan Presiden Bekerja 6 Bulan
Presiden Prabowo Subianto membentuk komite reformasi Polri.
Menteri Sekretaris Negara (Mensesneg), Prasetyo Hadi mengungkap satu orang yang duduk di tim tersebut adalah mantan Menteri Koordinator Bidang Politik, Hukum, dan Keamanan (Menko Polhukam) Mahfud MD.
"Alhamdulillah beliau (Mahfud) menyampaikan kesediaan untuk ikut bergabung," kata Prasetyo, saat ditemui di kompleks parlemen, Senayan, Jakarta, Selasa (23/9/2025).
Reformasi Polri
Haidar Alwi Sebut Tuduhan Listyo Sigit Persekusi Calon Kapolri Pilihan Presiden Tanpa Bukti Konkret |
---|
Alasan Kapolri Pilih Chryshnanda Jadi Ketua Tim Transformasi Reformasi Polri: Pergaulan Beliau Bagus |
---|
Reformasi Polri Menurut Susno Duadji: Polri Tak Dicampuri Politik, Beri Kewenangan Besar Kompolnas |
---|
Susno Duadji Nilai Reformasi Polri Bergantung pada Leader: Bukan pada Kapolsek atau Sopir Rantis |
---|
Dasco Tegaskan Tim Reformasi Polri ala Kapolri Bukan untuk Tandingi Komisi Bentukan Presiden Prabowo |
---|
Isi komentar sepenuhnya adalah tanggung jawab pengguna dan diatur dalam UU ITE.