Selasa, 28 Oktober 2025

Cegah Karhutla, Kapolri Minta Masyarakat Tak Membuka Lahan dengan Cara Membakar

Kapolri Jenderal Listyo Sigit Prabowo meminta masyarakat tak membuka lahan dengan cara membakar karena dapat merusak lingkungan.

Penulis: willy Widianto
Editor: Febri Prasetyo
Tribunnews.com/Reynas Abdila
REFORMASI KEPOLISIAN - Kapolri Jenderal Listyo Sigit Prabowo saat menghadiri HUT ke-70 Lalu Lintas Bhayangkara di PTIK, Kebayoran Baru, Jakarta Selatan, Senin (22/9/2025). Listyo meminta masyarakat tak membuka lahan dengan cara membakar karena dapat merusak lingkungan. 

Kemudan, melakukan patroli darat maupun udara terpadu yang melibatkan TNI, BPBD, Manggala Agni, dan masyarakat peduli api untuk mendeteksi dan memverifikasi titik hotspot secara real time.

Ketika ditemukan adanya titik karhutla, dilakukan upaya pemadaman dengan melibatkan melalui personel dan Sarpras pada jalur darat ataupun operasi modifikasi cuaca.

Selanjutnya, Sigit menuturkan, tentang penegakan hukum, pihaknya mengedepankan tindakan tegas dan profesional. Pada periode Januari sampai 23 Oktober 2025, Polri telah menangani 86 kasus tindak pidana Karhutla dengan menetapkan 83 tersangka perorangan.

"Adapun modus operandi dari para pelaku yaitu melakukan pembakaran lahan untuk kegiatan usaha, khususnya perkebunan. Terakhir, saya mengimbau kepada seluruh masyarakat untuk tidak membuka lahan dengan cara membakar, karena selain dapat merusak lingkungan, tindakan tersebut juga membahayakan kesehatan dan keselamatan banyak orang," kata Sigit.

Halaman 2/2
Rekomendasi untuk Anda

Berita Terkini

© 2025 TribunNews.com, a subsidiary of KG Media. All Right Reserved