Sabtu, 1 November 2025

Menkeu Purbaya dan Kiprahnya

Rocky Gerung Sindir Purbaya Menteri Cari Sensasi, Disebut Ambisi Nyalon di Pilpres 2029

Rocky Gerung menilai Purbaya memiliki ambisi untuk nyalon di Pilpres 2029 karena terkesan mencari sensasional melalui kebijakannya

Editor: Nuryanti
TRIBUNNEWS/IRWAN RISMAWAN
ROCKY GERUNG - Akademisi Rocky Gerung memberikan keterangan saat konferensi pers di Jakarta, Jumat (4/8/2023). Dalam momen lain Rocky Gerung menilai Purbaya memiliki ambisi untuk nyalon di Pilpres 2029 

Kendati demikian, kata Rocky Gerung, Purbaya tidak akan bisa naik ke pencalonan Pilpres 2029 jika tidak memiliki pendukung dan dukungan partai.

"Purbaya tidak memiliki partai sendiri, kecuali berusaha masuk ke Partai Gajah untuk mendapatkan backup politik," kata Rocky Gerung.

Elektabilitas Purbaya

Sikap dan kebijakan Purbaya belakangan ramai mendapatkan respons positif dari masyarakat.

Sosok Purbaya relatif disukai masyarakat dengan gayanya yang ceplas-ceplos, ia bahkan disebut bak koboi.

Tak heran, jika namanya selalu dikait-kaitkan pada Pilpres 2029.

Berdasarkan hasil survei lembaga riset IndexPolitica Indonesia,

Dalam survei terbaru dari IndexPolitica Indonesia menunjukkan elektabilitas Purbaya sebagai calon wakil presiden 2029 berada di peringkat atas, yakni 28,65 persen. 

Dalam hasil survei tersebut, nama Purbaya berada di posisi kedua dalam kategori elektabilitas calon presiden, tepat di bawah nama Prabowo Subianto.

Elektabilitas Purbaya mampu mengalahkan figur politik seperti Wakil Presiden Gibran Rakabuming Raka (12,35 persen), Agus Harimurti Yudhoyono (15,75 persen) hingga Gubernur Jabar Dedi Mulyadi (20,15 persen).

Adapun, survei IndexPolitica bertajuk Menakar Persepsi Masyarakat terkait Isu Politik Menuju Pemilu 2029 digelar pada 1-10 Oktober 2025 dengan jumlah responden 1.610.

Tingkat toleransi kesalahan (Margin of Error) sekitar ±1,6 persen pada tingkat kepercayaan 95,0 persen. 

Menanggapi dukungan dan tingginya elektabilitas, Purbaya menegaskan dirinya hanya ingin fokus bekerja di bawah kepemimpinan Presiden Prabwo.

"Saya nggak tahu (ada tawaran masuk parpol-Red). Saya nggak tertarik politik, saya mau kerja saja."

"Saya nggak tertarik politik," kata Purbaya di Kompleks Istana Kepresidenan, Jakarta Pusat, dilansir Wartakotalive, Rabu (29/10/2025). 

Padahal kepopuleran Purbaya membuat Partai Amanat Nasional (PAN) berminat untuk menggandengnya sebagai kader.

Halaman 2/3
Rekomendasi untuk Anda

Berita Terkini

© 2025 TribunNews.com, a subsidiary of KG Media. All Right Reserved