Jumat, 7 November 2025

Sikap Politik Projo: Sukseskan Pemerintahan Prabowo Hingga 2029

Dalam keputusan tersebut, Projo mendukung Prabowo di 2029, tidak sepaket dengan Gibran Rakabuming Raka.

|
Penulis: Reza Deni
Tribunnews.com/Fersianus Waku
KONGRES PROJO - Kongres III Projo berakhir dengan sejumlah keputusan, salah satunya soal menyambut Pemilu 2029. Dalam keputusan tersebut, Projo mendukung Prabowo di 2029, tidak sepaket dengan Gibran Rakabuming Raka. 
Ringkasan Berita:
  • Kongres III Projo berakhir dengan sejumlah keputusan
  • Projo mendukung Prabowo di 2029, tidak sepaket dengan Gibran Rakabuming Raka
  • Projo akan tetap memperkuat politik kerakyatan

 

TRIBUNNEWS.COM, JAKARTA - Kongres III Projo berakhir dengan sejumlah keputusan, salah satunya soal menyambut Pemilu 2029.

Dalam keputusan yang dibacakan Waketum Projo Freddy Damanik, Projo memutuskan sikap politik untuk 2029.

Baca juga: BREAKING NEWS: Budi Arie Terpilih sebagai Ketua Umum Projo Secara Aklamasi

Dalam keputusan tersebut, Projo mendukung Prabowo di 2029.

"Mendukung dan memperkuat pemerintahan Prabowo-Gibran. Kedua, mendukung dan memperkuat agenda politik Presiden Prabowo dan menyukseskan Presiden Prabowo pada 2029," kata Freddy di Hotel Sahid, Jakarta, Minggu (2/11/2025).

Baca juga: 5 Fakta Kongres PROJO: Logo Wajah Jokowi Diganti, Absennya Ayah Gibran, hingga Singgung soal Whoosh

Kemudian, Freddy mengatakan Projo melakukan transformasi organisasi dalam menjawab tantangan dan perubahan situasi nasional.

"Keempat, Projo mendorong politik persatuan nasional. Dan yang kelima, Projo membantu pemerintah dalam mewujudkan Indonesia Emas 2045," kata Freddy.

Dalam rekomendasi di bidang politik, Freddy mengatakan Projo akan tetap memperkuat politik kerakyatan.

"Politik formal melalui partai adalah pilar demokrasi, namun peran masyarakat yang nonpartai politik juga sangat penting dalam kehidupan demokrasi Indonesia," kata Freddy.

Budi Arie Setiadi kembali terpilih sebagai Ketua Umum Projo hasil Kongres III di Grand Sahid Jaya, Sudirman, Jakarta Pusat, Minggu (2/11/2025).

Ketua pimpinan sidang, Freddy Damanik, membacakan hasil pleno yang menetapkan Budi Arie sebagai Ketua Umum Dewan Pimpinan Pusat (DPP) Projo sekaligus ketua formatur penyusun kepengurusan baru.

"Hasil kesepakatan bersama atau aklamasi seluruh peserta seluruh Kongres Projo ke-III memutuskan menetapkan Budi Arie Setiadi sebagai Ketum DPP Projo periode 2025-2030 dan sebagai Ketua Formatur mengatur kepengurusan DPP Projo," kata Freddy. 

Usai pembacaan keputusan, Freddy sempat meminta konfirmasi dari seluruh peserta kongres. 

"Sepakat ya? Sepakat?" tanya Fredy lalu dijawab sepakat oleh seluruh peserta.

Para peserta tampak bersorak dan bertepuk tangan menyambut keputusan tersebut.

Sementara itu, Budi Arie yang juga mantan Menteri Koperasi itu hadir di lokasi dan tampak berdiri.

Baca juga: Teriakan Prabowo di Hati Rakyat Menggema saat Budi Arie Sebut Projo Siap Merapat ke Gerindra

Kongres III Projo digelar pada 1–2 November 2025 di Hotel Grand Sahid Jaya, Jakarta.

Berikut rangkuman lengkap tentang Kongres III Projo:

Lokasi dan Waktu

  • Tanggal: Sabtu–Minggu, 1–2 November 2025
  • Tempat: Hotel Grand Sahid Jaya, Jakarta Pusat

Peserta dan Skala

  • Diikuti oleh sekitar 3.000 peserta dari 35 Dewan Pimpinan Daerah dan 479 Dewan Pimpinan Cabang Projo dari seluruh Indonesia

Agenda dan Tema

  • Kongres mengusung semangat “Selalu Setia di Garis Rakyat”
  • Fokus pada transformasi organisasi, termasuk rencana perubahan logo yang mencerminkan kecintaan terhadap negara dan rakyat
  • Penegasan dukungan terhadap Presiden Prabowo Subianto dan Wakil Presiden Gibran Rakabuming Raka hingga 2029

Ketidakhadiran Jokowi

  • Presiden ke-7 RI, Joko Widodo, tidak hadir karena kondisi kesehatan dan anjuran dokter untuk beristirahat
  • Meski absen, Jokowi menyampaikan pesan khusus kepada Projo agar tetap mengawal pemerintahan Prabowo-Gibran

(*)

Rekomendasi untuk Anda

Berita Terkini

© 2025 TribunNews.com, a subsidiary of KG Media. All Right Reserved