Hari Pahlawan Nasional
Peringati Hari Pahlawan 2025, Kemensos Gelar Tabur Bunga di Teluk Jakarta
Kementerian Sosial menggelar Upacara Tabur Bunga di perairan Teluk Jakarta pada peringatan Hari Pahlawan 2025.
Ringkasan Berita:
- Kementerian Sosial menggelar Upacara Tabur Bunga di perairan Teluk Jakarta.
- Acara ini untuk memperingati Hari Pahlawan 2025 yang diperingati setiap 10 November.
- Upacara ini digelar di atas KRI Brawijaya 320 meliputi penghormatan, hening cipta, pelarungan karangan bunga, dan doa untuk para pahlawan yang telah gugur.
TRIBUNNEWS.COM, JAKARTA - Kementerian Sosial menggelar Upacara Tabur Bunga di perairan Teluk Jakarta pada peringatan Hari Pahlawan 2025.
Upacara tahunan ini digelar sebagai bagian dari rangkaian peringatan hari Pahlawan 2025, Senin (10/11/2025).
Kementerian Sosial (Kemensos) bersama TNI Angkatan Laut (AL) menggelar upacara tabur bunga di laut teluk Jakarta.
Upacara ini digelar di atas KRI Brawijaya 320 pada pagi ini.
Pada upacara ini, Kepala Staf Angkatan Laut (Kasal) Laksamana TNI Muhammad Ali bertindak sebagai inspektur upacara.
Baca juga: Gubernur Sherly Tjoanda ke Istana Hadiri Penganugerahan Sultan Zainal Abidin Syah Pahlawan Nasional
Upacara ini turut dihadiri Wakil Menteri Sosial Agus Jabo Priyono, sejumlah pimpinan dan anggota MPR-DPR.
"Pertama-tama kita harus selalu menghormati jasa para pahlawan kita yang telah berjuang tulus ikhlas untuk kemerdekaan," kata Agus Jabo.
Upacara diawali dengan laporan dari komandan upacara kepada Inspektur upacara.
Kemudian dilanjutkan dengan sikap siap seluruh pasukan upacara.
Adapun rangkaian upacara meliputi penghormatan, hening cipta, pelarungan karangan bunga, dan doa untuk para pahlawan yang telah gugur.
Setelahnya kapal kembali menuju markas Komando Lintas Laut Militer (Kolanmil) TNI Angkatan Laut di Tanjung Priok, Jakarta Utara.
Sejarah Hari Pahlawan Nasional
Hari Pahlawan Nasional diperingati setiap tanggal 10 November untuk mengenang jasa para pahlawan Indonesia, khususnya mereka yang gugur dalam Pertempuran Surabaya tahun 1945.
Setelah Proklamasi Kemerdekaan 17 Agustus 1945, Indonesia menghadapi ancaman dari pasukan Sekutu dan Belanda yang ingin kembali berkuasa.
Isi komentar sepenuhnya adalah tanggung jawab pengguna dan diatur dalam UU ITE.