Hari Ayah Nasional
Tanggal 12 November 2025 Memperingati Hari Apa? Ada Hari Ayah Nasional dan 2 Peringatan Lainnya
Setiap tanggal 12 November 2025, terdapat berbagai peringatan penting yang dirayakan di tingkat Nasional maupun Internasional.
TRIBUNNEWS.COM - Setiap tanggal 12 November 2025, terdapat berbagai peringatan penting yang dirayakan di tingkat Nasional maupun Internasional.
Beberapa tema yang diperingati pada tanggal 12 November 2025 yaitu mulai dari apresiasi terhadap peran ayah, kepedulian terhadap sesama, hingga upaya dalam meningkatkan kesadaran sosial di masyarakat.
Secara Nasional, tanggal 12 November 2025 diperingati sebagai Hari Ayah Nasional.
Momen ini menjadi kesempatan untuk mengungkapkan rasa terima kasih dan apresiasi kepada sosok ayah atas peran, kasih sayang, serta pengorbanannya dalam keluarga dan kehidupan anak-anaknya.
Secara bersamaan, Indonesia juga memperingati Hari Kesehatan Nasional (HKN).
HKN adalah inisiatif yang dirancang untuk merefleksikan kembali keberhasilan pembangunan kesehatan bangsa dan mendorong partisipasi aktif masyarakat dalam mewujudkan Indonesia Sehat.
Sementara pada tingkat Internasional, tanggal ini diperingati sebagai Hari Pneumonia Sedunia (World Pneumonia Day).
Hari Pneumonia Sedunia bertujuan meningkatkan kesadaran masyarakat terhadap penyakit pneumonia, salah satu penyebab utama kematian pada anak-anak di seluruh dunia.
3 Peringatan Penting pada Tanggal 12 November 2025
1. Hari Ayah Nasional
Hari Ayah Nasional adalah hari di mana seluruh masyarakat Indonesia memberikan apresiasi tertinggi atas peran seorang ayah.
Ide untuk menetapkan Hari Ayah di Indonesia muncul pada tahun 2004 dari inisiatif masyarakat sipil, khususnya Perkumpulan Putra Ibu Pertiwi (PPIP) yang berpusat di Surakarta, Jawa Tengah.
Baca juga: Google Doodle Hari Ini Rayakan Hari Ayah Nasional 2025, Tampilkan Ilustrasi Pohon
Setelah sukses menyelenggarakan Sayembara Menulis Surat untuk Ibu, muncul pertanyaan dari peserta tentang kapan Hari Ayah dirayakan.
Menyadari belum adanya hari khusus untuk ayah, PPIP dan berbagai pihak kemudian berdiskusi dan bersepakat menetapkan tanggal 12 November sebagai Hari Ayah Nasional, sebagai penyeimbang Hari Ibu (22 Desember).
Peringatan ini dideklarasikan secara resmi pada 12 November 2006 di Balai Kota Surakarta, bersamaan dengan peluncuran buku "Bunga Rampai Tentang Ayah".
Sejak saat itu, 12 November menjadi momen tahunan untuk merefleksikan peran ayah sebagai pelindung, pendidik, dan panutan keluarga.
2. Hari Kesehatan Nasional (HKN)
Sejarah HKN bermula dari upaya masif pemerintah untuk memberantas penyakit menular yang mengancam Indonesia pada tahun 1950-an.
Salah satu penyakit yang menjadi fokus adalah penyakit kulit menular, dikutip dari https://setjen.kemkes.go.id/.
Untuk menanggulangi penyakit tersebut, pemerintah meluncurkan kampanye penyemprotan insektisida (DDT) secara massal, khususnya di Pulau Jawa, Bali, dan Lampung.
Program ini dikenal sebagai "Pemberantasan Penyakit Malaria".
Penyemprotan pertama kali dilakukan pada tanggal 12 November 1964 di Desa Kalasan, Yogyakarta, dan dihadiri oleh Presiden Soekarno.
Keberhasilan program ini dan semangat perjuangan dalam menyehatkan masyarakat kemudian diabadikan sebagai tonggak sejarah kesehatan nasional.
Maka, setiap 12 November diperingati sebagai Hari Kesehatan Nasional.
HKN menjadi momentum bagi pemerintah dan masyarakat untuk mengevaluasi dan meningkatkan upaya kesehatan.
Tahun ini, HKN ke-61 mengusung tema 'Generasi Sehat, Masa Depan Hebat'
Baca juga: 100 Ucapan dan Twibbon Hari Ayah Nasional 2025, Cocok Dibagikan di Media Sosial
3. Hari Pneumonia Sedunia (World Pneumonia Day)
Hari Pneumonia Sedunia adalah peringatan internasional yang bertujuan untuk meningkatkan kesadaran tentang pneumonia, penyakit yang menjadi salah satu penyebab kematian utama pada anak-anak di seluruh dunia.
Hari Pneumonia Sedunia dicanangkan oleh Global Coalition Against Child Pneumonia, sebuah koalisi global yang terdiri dari organisasi-organisasi kesehatan internasional, termasuk WHO dan UNICEF.
Peringatan ini pertama kali diadakan pada tanggal 12 November 2009, dikutip dari pacehospital.com.
Tujuan utama penetapan tanggal ini adalah untuk menyoroti beban penyakit pneumonia secara global dan mendorong pemerintah di seluruh dunia untuk meningkatkan intervensi pencegahan dan pengobatan.
Pneumonia, yang merupakan infeksi akut pada paru-paru, seringkali dapat dicegah melalui vaksinasi.
Oleh karena itu, Hari Pneumonia Sedunia digunakan untuk mengadvokasi akses yang lebih luas terhadap layanan kesehatan ini, terutama di negara-negara berpenghasilan rendah dan menengah, untuk menyelamatkan jutaan nyawa anak-anak.
(Tribunnews.com/Farra)
Isi komentar sepenuhnya adalah tanggung jawab pengguna dan diatur dalam UU ITE.