Minola Sebayang: Sudah Saatnya Ketua DPC Maju Jadi Ketua Umum Peradi
Dari dunia organisasi, lanjut Minola, Halomoan menyerap pentingnya solidaritas bahwa organisasi tidak bisa hidup hanya dengan ketegasan aturan
"Sehingga layak dan tepat untuk dipilih menjadi Ketua Umum DPN Peradi RBA mengantikan Luhut Pangaribuan," tutur Minola.
Halomoan merupakan pendiri dan dua periode menjadi Ketua DPC Peradi RBA Jaksel di mana biaya pendiriannya 100 persen menggunakan uang pribadinya.
Menurut Minola, momentum besar datang ketika Halomoan kembali ke dunia advokasi murni dan mendirikan Halomoan Sianturi & Partners (HSP Law Firm) tahun 2003.
"Namun peran strategisnya dalam profesi justru terlihat ketika ia mendirikan DPC Peradi RBA Jaksel pada 2018. Bukan sekadar ditunjuk sebagai ketua, Halomoan adalah pendirinya," ujarnya.
"Ia membangun struktur dari nol, mengonsolidasikan anggota, dan menjalankan roda organisasi hingga cukup kuat untuk melanjutkan ke periode kedua pada 2022–2026," papar Minola.
Kekuatan Halomoan, kata Minola, bukan pada sorotan publik, melainkan pada kemampuan menjaga struktur agar tetap 'hidup".
"Di saat banyak calon datang membawa slogan, Halomoan membawa bukti: organisasi bisa tumbuh jika diurus dengan disiplin administratif dan kepemimpinan yang bisa diakses oleh anggotanya,' terang Minola.
Perpaduan Etos Korporasi dan Solidaritas Profesi
Identitas Halomoan, kata Minola, bisa dibaca sebagai persilangan antara profesional korporat dan organisatoris sejati.
"Dari pengalaman panjangnya di sektor keuangan, ia membawa budaya tertib administrasi, dokumentasi yang rapi, dan manajemen risiko dalam setiap keputusan," bebernya.
Dari dunia organisasi, lanjut Minola, Halomoan menyerap pentingnya solidaritas bahwa organisasi tidak bisa hidup hanya dengan ketegasan aturan, tetapi juga dengan kehangatan komunikasi.
Dalam konteks kepemimpinan Peradi RBA, kata Minola, dua kekuatan itu menjadi formulasi menarik.
"Di satu sisi, organisasi advokat membutuhkan modernisasi birokrasi. Di sisi lain, ia tetap harus dekat dengan kebutuhan anggota. Halomoan berdiri di tengah persilangan keduanya,' terangnya.
Dari Akar Rumput ke Pusat Pengambilan Keputusan
Dengan pengalaman membangun struktur organisasi dari bawah atau akar rumput (grass roots) dan rekam jejak panjang di dunia hukum dan keuangan, Halomoan Sianturi, kata Minola, kini hadir sebagai salah satu bakal calon Ketua Umum Peradi RBA yang menawarkan arah berbeda: menguatkan fondasi sebelum membangun menara.
"Di saat sebagian kandidat datang dengan janji perubahan dari atas, Halomoan menawarkan perubahan dari bawah, dari struktur, dari disiplin, dan dari keteraturan," ulasnya.
Sumber: Tribunnews.com
| Bicara soal Nafkah Anak, Kuasa Hukum Sarwendah Ingatkan Ruben Onsu untuk Tak Sudutkan Kliennya |
|
|---|
| Keenan Nasution Bingung Lagu 'Nuansa Bening' yang Dihapus dari Spotify: Kalau Benar Kenapa Dihapus? |
|
|---|
| Minola Sebayang Kembali Bicara Hak Cipta dan Perizinan, Buntut Masalah Yoni Dores dan Lesti Kejora |
|
|---|
| Yoni Dores Laporkan Lesti Kejora ke Polisi, Minola Sebayang Sebut Langkah yang Tepat |
|
|---|
| Iis Dahlia Komentari Kisruh Royalti Lagu Agnez Mo, Sentil LMK yang Dinilai Kurang Transparan |
|
|---|
Isi komentar sepenuhnya adalah tanggung jawab pengguna dan diatur dalam UU ITE.