Ingin Umrah, Biker Makassar Motoran 8 Bulan Lintasi 12 Negara Menuju ke Makkah

TRIBUNNEWS.COM, JAKARTA - Anshar, seorang biker asal Makassar yang lama tinggal di Lumajang, Jawa Timur, memulai perjalanan touring menggunakan sepeda motor dari Indonesia menuju Makkah di Arab Saudi untuk menunaikan ibadah umrah.

Perjalanan touring bertajuk 'Motoran dari Indonesia ke Mekkah ' ini akan menempuh jarak total sejauh 27.000 kilometer melintasi 12 negara dan akan memakan waktu sekitar 8 bulan.

Biker yang akrab disapa Om Daengg ini memang terbiasa menjalani touring lintas negara tapi perjalanan touring kali ini benar-benar spesial dan menantang mengingat jauhnya jarak tempuh.

Pelepasan keberangkatan Anshar memulai touring menuju Makkah dilakukan oleh jajaran manajemen pelumas Lupromax dari PT Lupromax Pelumas Indonesia Tbk yang mensponsori perjalanan touringnya kali ini dari kawasan Gading Serpong, Tangerang, Senin, 5 Mei 2025.

Baca juga: Jemaah Umrah Wajib Keluar Makkah dan Madinah, Begini Suasana Masjidil Haram Jelang Musim Haji

Di perjalanan touring ini, Anshar akan didampingi 1 orang temannya yang akan berboncengan dan akan membantu dia untuk mendokumentasikan suasana perjalanan.

"Siang ini juga setelah pelepasan keberangkatan ini saya langsung menuju Pelabuhan Merak untuk menyeberang ke Sumatera, lalu menempuh perjalanan darat ke Sumatera Utara, lalu menyeberang ke Malaysia, kemudian naik ke Thailand serta ke China," ungkap Anshar kepada Tribunnews menjelang keberangkatannya.

Motor yang dia gunakan di touring ini adalah Yamaha X-Max rakitan 2018. Untuk perbekalan di perjalanan, dia memasang boks di bagian belakang jok serta beberapa tas kecil.

Anshar mengatakan, keinginan touring motor lintas negara menuju Makkah sudah ada di angan-angannya sejak 3 bulan lalu. Ketika ini dia sampaikan ke Lupromax, dia sangat bersyukur perusahaan produsen dan pemasar pelumas kendaraan tersebut memberikan dukungan penuh.

Berapa perkiraan biaya yang dibutuhkan untuk mendukung kebutuhan touring kali ini? Anshar mengatakan, di menyiapkan budget sekitar Rp250 juta sampai Rp300 juta.

"Biaya paling banyak yang harus saya keluarkan adalah untuk mengurus visa masuk ke sejumlah negara serta biaya untuk membayar guide," ujarnya.

Dia mengatakan, untuk melintasi wilayah China, biker asing harus menggunakan guide dan akan dikawal sejak perbatasan masuk ke China hingga keluar dari China.

"Biaya guide untuk perjalanan melintasi China harus bayar Rp40 juta sampai Rp50 juta," sebutnya.

Sejumlah negara membebaskan pengurusan visa seperti negara-negara ASEAN, Malaysia dan Thailand. 

Beberapa negara lainnya yang akan dilintasi, memberlakukan kemudahan visa on arrival yang memungkinkan Anshar mengurus visa masuk saat sudah tiba di negara yang akan dilintasi.

Rute perjalanan darat terjauh dari touring 'Motoran dari Indonesia ke Mekkah' ini adalah di daratan China.

"Rute terpanjang saat nanti melintasi wilayah China, saya hitung sekitar 6.000 km jauhnya," kata Anshar.

Dia sudah menyiapkan peta dan rute perjalanan untuk menghindari daerah konflik di setiap negara yang akan dia lintasi. Misalnya wilayah Afghanistan.

Dari Thailand dia berencana akan masuk ke Vietnam dan Kamboja sebelum naik ke wilayah China.

Namun jika kondisi tidak memungkinkan, dia akan menggeser rutenya.

"Saya nggak akan masuk ke Afghanistan setelah dari China, kita akan naik Nepal lalu ke Tajikistan.

"Rencana awal, rute saya keluar dari China via Nepal ke Tajikistan kemudian melintasi wilayah Iran hingga ke Arab Saudi. Itu rute yang aman," kata dia.

Sebelumnya, Anshar pernah melakukan perjalanan touring motor ke tiga negara seperti Brunei, Malaysia dan Timor Leste.

Soal persiapan kendaraan, dia menyatakan kondisinya sudah prima dan siap menempuh perjalanan jauh. Penggantian pelumas akan dilakukan setiap 2.000 km sekali menggunakan pelumas Lupromax.

"Untuk di perjalanan nanti, saya sudsh siapkan untuk servis motor di beberapa titik. Pengecekan pertama nanti di Malaysia, lalu saat di Thailamd, China, Iran dan Mekkah."

Di ujung perjalanan touring ini saya akan ibadah umrah," imbuhnya

"Tujuan utama kita memberikan dukungan di kegiatan touring Om Daengg ini untuk meningkatkan awareness pelumas kita di masyarakat yang jadi potential customer kita bahwa pelumas kita teruji untuk berbagai kondisi medan dan cuaca ekstrem di negara berbeda," kata Heriavolo, Head of Marketing PT Lupromax Pelumas Indonesia Tbk.

"Lupromax ini adalah merek oli yang kita pasarkan di Indonesia. Kita sudah antisipasi agar motornya tetap pakai pelumas kita sepanjang perjalanan touring nanti melalui pengiriman paket oli ke sana," bebernya.

Pihaknya menyiapkan Lupromax Razer Racing Matic Fully Synthetic 10W-30, JASO MB2 berikut bahan aditifnya.

Presiden Direktur PT Lupromax Pelumas Indonesia Tbk. Kartiko Soemargono menyatakan, pihaknya sangat mendukung kegiatan touring yang dilakukan Om Daeng agar masyarakat Indonesia bisa melihat langsung kinerja pelumas Lupromax.

Head of Sales division PT Lupromax Pelumas Indonesia Tbk. Hasan Aripin menambahkan, Om Daeng selama ini konsisten menggunakan oli motor dan Engine Additive Lupromax sehingga turut meningkatkan awareness dan penjualan Lupromax yang signifikan di 2023-2025 (tribunnews/fin)