Tips Cerdas Memilih Sparepart Motor Asli, Jangan Sampai Tertipu

TRIBUNNEWS.COM - Kualitas performa dan keselamatan saat mengendarai sepeda motor sangat dipengaruhi oleh keaslian suku cadang yang digunakan.

Menggunakan komponen yang tidak original atau tidak sesuai standar pabrik bisa menyebabkan berbagai masalah serius, mulai dari kerusakan mesin, konsumsi bahan bakar yang boros, hingga membahayakan keselamatan pengendara.

Ironisnya, banyak konsumen yang tidak sadar telah membeli sparepart palsu karena bentuk, kemasan, dan logo yang dibuat sangat menyerupai produk asli.

Oleh karena itu, penting bagi setiap pemilik motor memahami cara membedakan antara suku cadang asli dan tiruan.

Berikut beberapa tips jitu agar kamu tidak salah pilih saat membeli sparepart motor:

1. Pilih Dealer Resmi atau Bengkel Terpercaya

Langkah pertama yang paling aman adalah membeli suku cadang langsung dari dealer resmi atau bengkel yang sudah dikenal kualitasnya.

Dealer resmi hanya menjual sparepart original yang sesuai dengan merek dan tipe motor kamu, sehingga risiko tertipu jauh lebih kecil.

Jika kamu ingin membeli di toko umum, pastikan reputasinya baik, memiliki ulasan positif, dan sudah dipercaya oleh banyak konsumen.

Baca juga: Bisnis Suku Cadang Motor Aftermarket Tidak Serumit yang Dibayangkan, Modalnya Rp 50 Jutaan

2. Periksa Kemasan dan Label Produk

Suku cadang asli umumnya dikemas dengan sangat rapi, tersegel, dan mencantumkan informasi produk secara lengkap.

Cek apakah ada logo resmi pabrikan, kode produk, dan nomor seri.

Sebaliknya, barang palsu sering menggunakan kemasan yang tampak mirip tapi memiliki kualitas cetak yang buruk, warna logo tidak tajam, atau bahkan tidak dilengkapi dengan barcode serta hologram keamanan.

3. Jangan Tergiur Harga Terlalu Murah

Harga bisa menjadi indikator keaslian produk.

Jika sebuah suku cadang dijual dengan harga jauh di bawah standar pasar, kamu perlu waspada. Sparepart original biasanya memiliki harga yang stabil.

Diskon besar atau potongan harga ekstrem bisa jadi trik untuk mengelabui konsumen agar membeli produk palsu.

Ingat, membeli barang murah tapi tidak awet bisa membuat pengeluaran justru lebih besar di kemudian hari.

4. Cek dan Cocokkan Kode Part

Setiap sparepart asli memiliki kode part resmi dari produsen.

Sebelum membeli, cocokkan kode tersebut dengan yang tercantum di buku manual kendaraan atau situs resmi merek motor.

Jika kode tidak sesuai atau tidak ditemukan, kemungkinan besar produk tersebut bukan barang original atau tidak dirancang untuk tipe motor kamu.

5. Pastikan Ada Garansi atau Sertifikat Keaslian

Salah satu ciri produk original adalah adanya garansi resmi atau setidaknya sertifikat keaslian.

Jika toko tidak dapat menunjukkan hal tersebut atau tampak ragu ketika ditanya, sebaiknya pikirkan ulang untuk melakukan pembelian di sana.

Garansi bukan hanya jaminan keaslian, tapi juga bentuk perlindungan jika produk mengalami kerusakan akibat cacat produksi.

Baca juga: Viral Rangka eSAF, Penjualan Pedagang Motor Bekas Ikut Terimbas

6. Bandingkan dengan Suku Cadang Lama

Jika kamu mengganti sparepart yang lama, gunakan komponen lama sebagai referensi.

Bandingkan secara langsung mulai dari tekstur bahan, bobot, hasil finishing, hingga cetakan huruf dan logo.

Sparepart palsu biasanya terasa lebih ringan, memiliki bahan yang kasar, dan tampilan yang tidak sepresisi produk asli.

7. Belanja Online? Cek Dulu Review dan Testimoni

Jika kamu membeli suku cadang secara online, jangan abaikan ulasan dari pembeli sebelumnya.

Pastikan toko memiliki banyak testimoni positif dan mencantumkan deskripsi produk secara jelas.

Hindari toko yang tidak transparan soal merek, asal produk, atau yang tidak menyertakan foto asli.

Membeli dari penjual yang terpercaya akan mengurangi risiko tertipu barang palsu. (*)

(Andrakp/Tribunnews.com)