Ekspor Motor AHM Tembus 159.000 Unit, ASEAN Jadi Pasar Utama
Selain produk motor utuh, AHM juga mengekspor komponen dalam bentuk CKD dengan nilai yang cukup signifikan.
Penulis:
Lita Febriani
Editor:
Seno Tri Sulistiyono
TRIBUNNEWS.COM, CIKARANG - Kinerja ekspor sepeda motor nasional masih menunjukkan tren positif sepanjang tahun 2025. Berdasarkan data Asosiasi Industri Sepeda Motor Indonesia (AISI), total ekspor dalam bentuk Completely Built Up (CBU) dari Januari hingga Agustus 2025 tercatat mencapai 366.231 unit.
Sementara itu, ekspor Completely Knocked Down (CKD) sudah menembus 5,54 juta unit pada periode yang sama dan pengapalan komponen tembus 88,42 juta unit hingga Agustus.
General Manager Corporate Communication PT Astra Honda Motor (AHM) Ahmad Muhibbuddin mengatakan, tren pertumbuhan ekspor masih berlanjut hingga paruh kedua tahun ini.
Baca juga: AHM Yakin Pasar Motor Semester II 2025 Masih Punya Harapan Tumbuh
"Kalau ekspor masih naik. Kalau dilihat realisasi kemarin naik, secara full year kita harapkan juga ada pertumbuhan," tutur Muhib dalam acara Test Ride Honda ADV 160, Deltamas, Cikarang, Jawa Barat, Senin (15/9/2025).
Dari total ekspor roda dua nasional, AHM menyumbang 159.750 unit, dengan kawasan ASEAN masih menjadi tujuan utama, diikuti dengan negara-negara di luar kawasan seperti Brasil dan Jepang."Mostly ke kawasan ASEAN. Di luar ASEAN itu ada Brazil, Jepang. Kita harapkan ekspor ini bisa terus berkembang nanti negara-negaranya. Mudah-mudahan kita bisa nambah volumenya," kata Muhib.
Selain produk motor utuh, AHM juga mengekspor komponen dalam bentuk CKD dengan nilai yang cukup signifikan.
Perusahaan menargetkan ekspor dapat terus berkembang, baik dari sisi volume maupun diversifikasi negara tujuan. Muhib menambahkan, AHM juga tengah menjajaki sejumlah pasar baru yang potensial.
"Prinsipnya kita berusaha memenuhi permintaan dari pasar ekspor. Memang produk yang dikembangkan dan diproduksi oleh AHM cukup kompetitif di market sana, sehingga memang mereka, negara-negara tujuan ekspor itu memilih motor-motor Honda yang dibikin oleh AHM. Karena memang memiliki kompetitiveness harga yang lebih bagus dibandingkan negara lain," ucap Muhib.
Produk yang paling banyak diekspor AHM adalah model skutik, mulai dari kelas entry level hingga skutik besar dan premium.
"Mostly skutik besar ya, termasuk ADV, Beat juga, skutik lah ya. Tapi untuk ADV 160 yang baru ini belum. Kita prioritaskan untuk market domestik," jelasnya.
Dengan capaian tersebut, AHM optimistis kinerja ekspor akan terus membaik seiring meningkatnya daya saing produk Honda di pasar global.
Kemendag Dorong UMKM Ekspor, Transaksi Business Matching Hingga Agustus 2025 Tembus USD 90,90 Juta |
![]() |
---|
Industri Plastik dan Polimer Nasional Didorong Garap Pasar Ekspor |
![]() |
---|
Ketua PN Jakarta Pusat Rudi Suparmono Mengaku Ditawari 1 Juta Dolar AS untuk Bantu Perkara CPO |
![]() |
---|
Satpam PN Jaksel Ungkap Pernah Dititipkan Tas Berisi Dolar Singapura dan 2 Hp oleh Hakim Djuyamto |
![]() |
---|
Update Ranking FIFA Negara ASEAN: Timnas Indonesia Ketiban Untung, Malaysia Melesat |
![]() |
---|
Isi komentar sepenuhnya adalah tanggung jawab pengguna dan diatur dalam UU ITE.