Kamis, 2 Oktober 2025

Kamu Termasuk Orang yang Bucin? Waspada, Bisa Jadi Itu Tanda Inner Child Terluka

Buat kamu yang punya sifat bucin pada pasangan, hati-hati, sebab menjadi budak cinta bagi pasangan adalah salah satu tanda bahwa inner child terluka.

Ilustrasi Parapuan Foto 2021-06-15 19:00:15 

"Waktu itu ketakutan terbesar adalah kalau putus, ada lagi nggak ya, yang suka sama aku. Aku takut kalau putus maka tidak ada lagi laki-laki yang suka.

"Alhasil aku bucin, seluruh tenaga, perasaan, pikiran, bahkan keuangan dikasih. Dan ini berlanjut sampai ketika aku menikah. Aku takut banget kalau sampai cerai bagaimana?" ujar Nenden.

Namun pada akhirnya, Nenden tetap terjebak di dalam hubungan toksik dengan mantan suaminya yang manipulatif.

Beruntung ia sadar dan segera menceraikan suaminya itu.

Saat dirinya ke psikolog itulah baru diketahui pemantik bucinnya. Psikolog pun memberikan saran padanya berupa sugesti positif.

"Pada akhirnya, psikolog memberikan terapi dan sugesti. Psikolog meminta aku untuk 'Coba biasakan setiap bangun tidur itu ngaca, evaluasi diri sendiri, dan lihat values yang dimiliki.

"Dari situ aku sadar bahwa aku sebagai perempuan itu berharga dan punya value."

Nenden pun mengungkap bahwa dengan terapi sugesti yang direkomendasikan oleh psikolog ia lebih mencintai dan menerima dirinya sendiri. Tidak lagi bucin karena merasa dirinya buruk atau kurang.

Baca Juga: Toxic Beauty Standards Tak Kenal Gender, 4 Aktor Ini Pernah Mengalaminya

"Sekarang ini aku memang janda, terus kenapa? Toh aku punya karier yang bagus, finansial cukup, teman dan sahabat dekat ada, hubungan profesional dengan rekan kantor pun baik.

"Aku sadar bahwa aku pun punya value," terang Nenden kepada PARAPUAN.

Senada dengan yang Nenden lakukan pada diri sendiri untuk mengobati trauma masa lalu, Anastasia Satriyo, sebagai psikolog anak, memberikan tips untuk kita bisa menyembuhkan inner child yang terluka agar tidak bucin atau terjebak hubungan toksik.

“Melatih berkata-kata baik dan menjadi teman terbaik diri kita, sehingga penting banget berlatih melakukan inner talk habit yang positif dengan diri sendiri dulu.

"Sebelum berharap mendapatkan penerimaan dan kata-kata yang baik dari orang di hidup kita, terutama pasangan dan anak,” lanjut Anastasia.

Dari latihan bicara dengan diri sendiri, kita nanti akan menemukan hal-hal tentang diri kita yang selama ini kamu jarang sadari.

Halaman
123
Sumber: Parapuan
Rekomendasi untuk Anda
AA

Berita Terkini

© 2025 TribunNews.com, a subsidiary of KG Media. All Right Reserved