Senin, 29 September 2025

Pendidikan Profesi Guru

Aksi Nyata Merancang Pembelajaran CRT PPG 2025, Modul 1 Pembelajaran Mendalam dan Asesmen Umum

Jawaban Aksi Nyata Modul 1 Pembelajaran Mendalam dan Asesmen Umum Unit 4 Merancang Pembelajaran CRT, PPG 2025 di Ruang GTK.

Canva/Tribunnews.com
AKSI NYATA PPG - Desain grafis Aksi Nyata Merancang Pembelajaran CRT PPG 2025, Modul 1 Pembelajaran Mendalam dan Asesmen Umum, dibuat dengan Canva, Selasa (10/8/2025). Jawaban Aksi Nyata Modul 1 Pembelajaran Mendalam dan Asesmen Umum Unit 4 Merancang Pembelajaran CRT, PPG 2025 di Ruang GTK. 

Pembelajaran Berbasis Proyek (PjBL): Ajak siswa untuk mengembangkan proyek yang relevan dengan budaya mereka, seperti membuat miniatur rumah adat atau menyusun buku resep makanan tradisional.

Langkah 4: Evaluasi dan Refleksi

Penilaian Kelas: Gunakan rubrik penilaian yang menghargai upaya siswa dalam menyertakan elemen budaya dalam tugas mereka. Berikan umpan balik yang mendorong mereka untuk terus mengintegrasikan budaya dalam pembelajaran.

Refleksi Bersama: Setiap akhir bulan, adakan sesi refleksi di mana siswa dapat membahas apa yang mereka pelajari dari budaya lain dan bagaimana hal tersebut mempengaruhi pandangan mereka. Minta mereka menulis refleksi singkat yang bisa dikumpulkan sebagai portofolio pembelajaran.

Langkah 5: Keterlibatan Orang Tua dan Komunitas

  • Kegiatan Kelas: Undang orang tua untuk berbagi tentang tradisi dan budaya mereka di kelas, seperti memasak bersama makanan tradisional atau menceritakan kisah dari daerah asal mereka.
  • Kolaborasi dengan Komunitas: Jika memungkinkan, ajak siswa mengunjungi tempat-tempat budaya atau museum lokal untuk melihat langsung kekayaan budaya yang ada di sekitar mereka.

Hasil yang Diharapkan:

  • Siswa lebih memahami dan menghargai keragaman budaya di sekitar mereka.
    Pembelajaran menjadi lebih relevan dan bermakna karena siswa dapat melihat hubungan antara budaya mereka dan materi yang dipelajari.
  • Siswa termotivasi untuk belajar dengan cara yang lebih aktif dan kolaboratif.

Dengan konsep aksi nyata ini, saya dapat mengembangkan kelas yang inklusif dan responsif terhadap budaya, sekaligus memupuk rasa saling menghargai di antara siswa.

(Tribunnews.com/M Alvian Fakka)

Sumber: TribunSolo.com
Rekomendasi untuk Anda

Berita Terkini

© 2025 TribunNews.com, a subsidiary of KG Media. All Right Reserved
About Us Help Privacy Policy Terms of Use Contact Us Pedoman Media Siber Redaksi Info iklan