Selasa, 7 Oktober 2025

Bekas Polisi Jadi Bos Barang Rongsokan, Omzetnya Miliaran Rupiah Per Bulan

Dari puluhan ton barang bekas, Kusyono dapat mengantongi omzet sekitar Rp 80 juta hingga Rp 120 juta per hari.

Editor: Rendy Sadikin
Kompas.com
H. Kusyono, (berpeci), adalah mantan petugas Polres Cirebon, yang pensiun dini, dan berhasil menjadi bos rongsok beromset milyaran rupiah. Ia adalah satu dari puluhan pengusaha rongsok yang sukses di sekitar Kecamatan Panguragan, Kabupaten Cirebon. 

Ia sudah tiga tahun lebih berkerja di tempat yang kotor dan bau.

Dia merasa lebih senang dengan pekerjaan yang dia geluti sekarang ketimbang jadi sopir angkot yang sebelumnya ia geluti.

"Lumayan, hasil kerja jadi tukang rongsok dapat mencukupi keluarga kami. Gajinya pun cukup tinggi dari sopir angkot. Dulu saya hanya dapat mengumpukan Rp 500.000 dalam satu bulan dan habis untuk sehari-hari. Tapi, jadi tukang rongsok, saya dapat kumpulkan lebih dari Rp 1 juta dalam sebulan karena makan sehari-hari kadang dibelikan bos," ujarnya.

Namun, satu hal yang tak bolah Kandeg lupakan, yakni berbobat dan check up setiap satu minggu sekali untuk menjaga kondisi kesehatan dirinya.

Banyaknya pengusaha barang rongsokan kelas kecil, menengah, hingga skala besar menjadikan Desa Panguragan dijuluki "Kampung Rongsokan".

Dari barang-barang yang dianggap tak bernilai inilah, ratusan jiwa manusia di desa ini terus bertahan hidup.

Bahkan, bisa jadi, barang elektronik atau semua perabot rumah yang Anda miliki berasal dari barang bekas ini yang sudah berhasil didaur ulang dan menjadi barang-barang tertentu.

Sumber: Kompas.com
Tags
Cirebon
Rekomendasi untuk Anda

Berita Terkini

© 2025 TribunNews.com, a subsidiary of KG Media. All Right Reserved