Senin, 15 September 2025

Bentrok Ormas di Medan

Detik-detik Mengerikan saat Monang Dihabisi Meski Sudah Terkapar

Detik-detik rekaman video aksi brutal yang menewaskan dua orang dari kelompok massa organisasi kepemudaan (OKP) di Medan.

Editor: Rendy Sadikin

Laporan wartawan TRIBUN MEDAN, Fahrizal Fahmi Daulay

TRIBUNNEWS.COM, MEDAN - Beginilah detik-detik rekaman video aksi brutal yang menewaskan dua orang dari kelompok massa organisasi kepemudaan (OKP) yang bentrk di Kota Medan, Sabtu (30/1/2016) kemarin.

Dalam peristiwa itu Roy Silaban (40) dan Monang Hutabarat (49) tewas. Nama terakhir merupakan Ketua Ranting Ikatan Pemuda Karya (IPK) Kampung Durian.

Monang sendiri tewas dengan cara yang cukup menyedihkan.

Dia mengembuskan napas terakhirnya usai dihabisi pakai balok kayu oleh pelaku yang hingga kini belum diketahui identitasnya.

Di beberapa titik jalan bahkan dibuat mencekam akibat dari dua kubu organisasi yang masing-masing sudah menyimpan dendam permusuhan yakni Ikatan Pemuda Karya (IPK) dan Pemuda Pancasila (PP).

Terlihat dalam video sekelompok massa sedang mengejar beberapa orang yang mengendarai kendaran bermotor di Jalan Pandu Medan.

Saat itu juga mereka langsung kucar-kacir tidak sempat menyelamatkan kendaraannya.

Sepeda motor yang tergeletak di tengah jalan langsung hendak dibakar, "ayo bakar-bakar aja," teriak suara di dalam rekaman itu.

Memasuki Jalan Asia dan Jalan Pandu tepatnya dekat rel kereta api, seorang yang tidak sempat melarikan diri langsung menjadi bulan-bulanan dihajar massa yang beringas.

Dia tergeletak dan tak mampu lagi berdiri.

Tak ada satu pun warga sekitar yang berani menghentikan aksi brutal yang menjurus keras itu.

Belakangan pria itu diketahui merupakan Monang.

Seorang yang memakai pakaian loreng-loreng warna orange mengambil kesempatan itu.

Balok kayu yang tergeletak di jalan langsung disambarnya dan diayunkan ke wajah Monang.

Halaman
12
Sumber: Tribun Medan
Rekomendasi untuk Anda
AA

Berita Terkini

© 2025 TribunNews.com, a subsidiary of KG Media. All Right Reserved
About Us Help Privacy Policy Terms of Use Contact Us Pedoman Media Siber Redaksi Info iklan