Jumat, 15 Agustus 2025

Anjing Pelacak Dikerahkan Kejar Abdul Lahab yang Kabur Usai Baku Tembak dengan Polisi

Kapolres AKBP I Made Rasma, Senin (5/8/2019) saat dikonfirmasi menjelaskan, pihaknya menurunkan anjing pelacak mengejar pelaku Abdul Lahab.

Editor: Dewi Agustina
Tribun Lampung/Syamsir Alam
Kapolres Lampung Tengah AKBP I Made Rasma (depan). Tribun Lampung/Syamsir Alam 

Gunawan, warga lainnya menyebutkan, ada sekitar lima bekas tembakan amunisi di mobil pelaku.

Namun ia menyatakan, pelaku belum tewas dan justru menembaki polisi.

Pelaku meninggalkan mobil Honda Jazz warna putih BE 2223 NN di lokasi baku tembak di Jalinsum Bandarjaya, tepatnya di depan Mapolsek Terbanggi Besar, Lampung Tengah, Minggu (4/8/2019). Tribun Lampung/Syamsir Alam
Pelaku meninggalkan mobil Honda Jazz warna putih BE 2223 NN di lokasi baku tembak di Jalinsum Bandarjaya, tepatnya di depan Mapolsek Terbanggi Besar, Lampung Tengah, Minggu (4/8/2019). Tribun Lampung/Syamsir Alam (Tribun Lampung/Syamsir Alam)

"Ada lima bekas tembakan polisi ke arah mobil pelaku. Di arah belakang, samping, tapi pelakunya membalas tembakan dan berhasil kabur," katanya.

Ia menjelaskan, berdasarkan keterangan warga lainnya, tembakan polisi berhasil mengenai bagian tubuh pelaku.

Namun, kondisi itu tak membuat pelaku menyerahkan diri.

"Ada bekas darah di sekitar mobil pelaku. Kayanya dia kena tembak. Tapi saya juga lihat dia kabur membawa mobil polisi ke arah Terbanggi Besar," ujarnya.

Supriyanto, salah seorang pengendara yang hendak melintas di lokasi kejadian menyebutkan, ia tak berani melihat ke arah tempat polisi dan pelaku baku tembak.

"Saya langsung keluar mobil, lari ke arah Polsek (Terbanggi Besar). Tembak-tembakannya ada sekitar 10 menit, lalu polisi ke arah jalan. Saya gak lihat lagi selanjutnya," kata dia.

"Saya juga cuma lihat polisi dari arah dalam Polsek menembaki mobil yang ada di jalan. Gak tahu kalau ada yang tewas atau tidak. Tapi situasinya ramai, saya milih berlindung aja," jelasnya.

Menurut Arif, salah seorang pengendara yang hendak melintas, pelaku diduga terkena setidaknya dua tembakan di bagian perut dan bahu.

Mobil Honda Jazz warna putih BE 2223 NN milik pelaku begal terkena peluru polisi dalam baku tembak di Jalinsum Terbanggi Besar, Lampung Tengah, Minggu (4/8/2019). Tribun Lampung/Syamsir Alam
Mobil Honda Jazz warna putih BE 2223 NN milik pelaku begal terkena peluru polisi dalam baku tembak di Jalinsum Terbanggi Besar, Lampung Tengah, Minggu (4/8/2019). Tribun Lampung/Syamsir Alam (Tribun Lampung/Syamsir Alam)

"Kalau dilihat lebih dari satu tembakan polisi ke badan dan bahu pelaku. Tapi dia masih bisa membalas tembakan ke arah polisi, lalu kabur dengan mobil hitam (milik Tekab 308 Polres Lamteng) yang mengahalangi mobil dia," kata Arif.

Saksi lain mengatakan, pelaku kriminalitas tersebut berpakaian kaus putih.

"Badannya tinggi, gak terlalu gemuk. Rambutnya biasa saja. Celana pakai jeans kalau gak salah warna biru, hanya memang terlihat banyak darah di badan pelaku," kata seorang warga yang enggan disebut namanya.

Pasca ditinggal pelaku curas, tampak bercak darah di dashboard mobil dan kursi bagian depan mobil Honda Jazz putih.

Selain itu, bagian kaca mobil pelaku juga terdapat lubang bekas peluru.

Halaman
1234
Sumber: Tribun Lampung
Berita Terkait
AA

Berita Terkini

© 2025 TribunNews.com, a subsidiary of KG Media. All Right Reserved
About Us Help Privacy Policy Terms of Use Contact Us Pedoman Media Siber Redaksi Info iklan