Jumat, 12 September 2025

Jujun Junaedi Rakit Helikopter Dibantu Anaknya yang Masih Kelas 3 SD

Jujun memiliki tiga orang anak, namun yang kerap membantunya adalah anak kedua yang masih berusia sembilan tahun.

Tribunnews/Irwan Rismawan
Warga melihat helikopter rakitan karya warga Sukabumi, Jujun Junaedi (45) di kediaman Jujun Junaedi di Kampung Cibubuay, Darmareja, Sukabumi, Jawa Barat, Rabu (20/11/2019). Helikopter rakitan yang dinamai Gardes JN77 itu bermesin genset dan hanya menghabiskan dana Rp 30 juta. Tribunnews/Irwan Rismawan 

Demikian juga ketika membawa bahan-bahan untuk membuat Helikopter, Jujun jarang meminta bantuan orang lain.

Hanya sekali waktu ketika Jujun harus membawa sebuah pipa besar.

Biasanya, kata Yeti, sang suami mengikatkan bahan yang dibelinya pada kendaraan roda dua yang dikendarainya secara bertahap.

Baca: Psikolog: Aksi Teror Sperma di Tasikmalaya Disebabkan Pelaku Telat Memiliki Pasangan

"Bawanya nggak langsung gitu. 1 hari beberapa batang (besi). Setiap hari dibawa pakai motor saja, ditaruh dipinggir, diiket. Kan nanti dirangkai dan dilas disini," kata dia.

"Selama ini bawa sendiri. Paling pernah satu kali, itu bawa pipa kayaknya berat, nyampe malam, itu berdua bawanya. Kalau yang ringan biasa itu sendiri," imbuhnya.

Lebih lanjut, ia mengaku tak terlalu mengetahui dimana sang suami membeli bahan untuk merakit helikopter tersebut.

Begitu pula dengan cara membuat helikopter.

"Kalau soal mesin saya nggak tahu ya beli dimana atau buatnya gimana," katanya.

Baca: Pelaku Pelemparan Sperma di Tasikmalaya ternyata Pernah Kepergok Intip Wanita Mandi

Sekadar informasi, jalan setapak yang berliku dan hanya bisa dilewati satu motor akan menghadang langkah masyarakat yang ingin menengok helikopter buatan Jujun Junaedi (42).

Jujun merupakan pria lulusan STM yang membuat helikopter di halaman rumahnya, di Kampung Cibubuay, RT 3 RW 1, Desa Darmareja, Kecamatan Nagrak, Kabupaten Sukabumi, Jawa Barat.

Tribunnews.com mencoba menilik helikopter buatan Jujun di kediamannya, Rabu (20/11/2019).

Warga melihat helikopter rakitan karya warga Sukabumi, Jujun Junaedi (45) di kediaman Jujun Junaedi di Kampung Cibubuay, Darmareja, Sukabumi, Jawa Barat, Rabu (20/11/2019). Helikopter rakitan yang dinamai Gardes JN77 itu bermesin genset dan hanya menghabiskan dana Rp 30 juta. Tribunnews/Irwan Rismawan
Warga melihat helikopter rakitan karya warga Sukabumi, Jujun Junaedi (45) di kediaman Jujun Junaedi di Kampung Cibubuay, Darmareja, Sukabumi, Jawa Barat, Rabu (20/11/2019). Helikopter rakitan yang dinamai Gardes JN77 itu bermesin genset dan hanya menghabiskan dana Rp 30 juta. Tribunnews/Irwan Rismawan (Tribunnews/Irwan Rismawan)

Setelah tiba di Desa Darmareja, terdapat satu jalan setapak yang berukuran tidak terlalu lebar.

Kira-kira hanya dapat dilewati satu sepeda motor atau dua orang dewasa yang berjalan berdampingan.

Awalnya, terdapat jalan setapak yang menurun.

Ujung jari kaki terasa sedikit berat lantaran harus menahan berat tubuh yang miring akibat curamnya jalan.

Halaman
123
Rekomendasi untuk Anda
AA

Berita Terkini

© 2025 TribunNews.com, a subsidiary of KG Media. All Right Reserved
About Us Help Privacy Policy Terms of Use Contact Us Pedoman Media Siber Redaksi Info iklan