Mayat yang Ditemukan di Area Persawahan di Tamban Ternyata Dibunuh dan Dikubur 4 Hari Lalu
Jasad Hairuddin ditemukan dikubur di areal persawahan Handil Derawa, Desa Jelapat Baru, Kecamatan Tamban, Barito Kuala
Editor:
Eko Sutriyanto
Laporan Banjarmasin Post Edi Nugroho
TRIBUNNEWS.COM, MARABAHAN - Tim Polres Batola dan Polsek Tamban membekuk tersangka pembunuh Hairuddin (32) --ralat berita sebelumnya yang menyebut korban berinisial S--, warga Desa Anjir Serapat Muara 1 Kecamatan Anjir Muara Kabupaten Batola.
Jasad Hairuddin ditemukan dikubur di areal persawahan Handil Derawa, Desa Jelapat Baru, Kecamatan Tamban, Barito Kuala.
“Dua terduga pembunuh Hairuddin sudah dibekuk,” kata Kapolres Barito Kuala AKBP Bagus Suseno melalui Kapolsek Tamban, AKP Aunur Rozaq, Kamis (5/3/2020).
Menurut Rozaq, dua terduga pembunuh Hairuddin yakni Sutrino (50), warga Desa Jelapat Baru Rt. 10 Kecamatan Tamban Kabupaten Batola dan Galuai, warga Sei Teras Kecamatan Kapuas Kuala Kab. Kapuas.
“Kejadian pembunuhan tersebut dilakukan pada Minggu tgl 01 Maret 2020 sekitar 19.00 Wita silam di Handil Derawa Desa Jelapat Baru Kecamatan Tamban Kabupaten Barito Kuala,” katanya.
Seperti diketahui Keberadaan jasad di areal sawah di Handil Derawa, Desa Jelapat Baru, Kecamatan Tamban, Barito Kuala membuat warga setempat geger, Kamis (5/4/2020) sekitar pukul 16.00 Wita.
Warga Jelapat Baru pun berdatangan untuk melihat apa yang terjadi.
Baca: Ini Identitas Mayat Wanita Bertato Burung Hantu, Ke Bandung Niatnya Refreshing Bareng Pacar
Baca: 200 Warga di Batola Tertipu Koperasi Fiktif, Per Orang Setor Rp 25 Ribu, Pelaku pun Kabur
Baca: Kebakaran di Ende, Rumah Seorang Warga dalam 15 Menit Ludes Dilalap Api
Petugas Polres Batola akhirnya membongkar makam di areal persawahan tempat jasad seorang menantu yang diduga dihabisi oleh mertuanya sendiri, Kamis (5/3/2020) Handil Derawa, Desa Jelapat Baru, Kecamatan Tamban, Barito Kuala.
Informasi terhimpun, jasad atau mayat pria tersebut sudah dalam keadaan terkubur di persawahan sekitar 1,5 kilometer dari permukiman warga.
Mayat dalam kondisi membengkak itu diperkirakan sudah empat hari di kubur di sawah tersebut.
Mayat berusia diperkirakan usia 32 tahun tersebut tersebut diduga kuat menjadi korban pembunuhan keluarga dekat.
Artikel ini telah tayang di banjarmasinpost.co.id dengan judul Mayat Hairudin Dikubur di Persawahan di Batola, Sutrisno dan Galuai Habisi Korban Empat Hari lalu