Senin, 1 September 2025

Modal Bujuk Rayu, Tukang Bakso Cabuli Gadis 16 Tahun Berulang Kali

Dia yang berprofesi sebagai tukang bakso itu diduga telah melakukan perbuatan cabulnya terhadap korban lebih dari sekali

Trubun Lampung/Dody Kurniawan
Ilustrasi pelecehan seksual 

TRIBUNNEWS.COM, KEDIRI - Kasus dugaan kekerasan seksual terhadap anak di bawah umur atau pencabulan terjadi di Kediri, Jawa Timur.

Korbannya adalah seorang siswi berusia 16 tahun.

Baca: Gadis Yatim Piatu Dicabuli Kakeknya dan Teman Kakak Hingga Hamil 3 Bulan

Melansir Wartakotalive.com, tersangkanya yakni ES (18), pria asal Desa Bakalan, Kecamatan Grogol, Kabupaten Kediri.

Dia yang berprofesi sebagai tukang bakso itu diduga telah melakukan perbuatan cabulnya terhadap korban lebih dari sekali.

Bahkan, kasus terakhir diketahui ketika warga ramai-ramai menggerebek keduanya yang tengah berduaan.

Akhirnya, Unit PPA Polres Kediri Kota meringkus ES.

Penangkapan ES tersebut dilakukan karena terbukti berulangkali menyetubuhi NP (16) yang masih usia sekolah.

Tersangka ES dengan rayuan maut-nya telah mempercandai NP yang masih berstatus pelajar tersebut.

Akibat rayuan itu, ES dalam sehari telah beberapa kali menyetubuhi korban di rumahnya.

Kasubag Humas Polres Kediri Kota AKP Kamsudi saat dikonfirmasi Minggu (31/5/2020) pun belikan penjelasan.

Ia mengatakan kejadian itu terungkap bermula dari laporan warga yang mendapati NP berada di rumah ES di Desa Bakalan hingga larut tengah malam.

Selanjutnya warga yang curiga ada pasangan bukan suami istri berduaan hingga tengah malam saat pandemi Covid-19 diamankan warga.

Karena ada indikasi ES dan NP telah melakukan perbuatan tak senonoh.

Warga juga memberitahu kepada orangtua NP terkait keberadaan anaknya di rumah ES hingga tengah malam.

Selanjutnya An (56) ayah NP datang menjemput putrinya. An sendiri seharian juga mencari keberadaan putrinya yang tidak kunjung pulang.

Halaman
12
Sumber: Warta Kota
Berita Terkait
AA

Berita Terkini

© 2025 TribunNews.com, a subsidiary of KG Media. All Right Reserved
About Us Help Privacy Policy Terms of Use Contact Us Pedoman Media Siber Redaksi Info iklan