Kamis, 18 September 2025

Kronologi Remaja Kelahiran 2005 di Siak Rudapaksa dan Bunuh Mantan Pacar, Pelaku Akting Jebak Korban

Berikut kronologi remaja kelahiran 2005 di Siak rudapaksa dan bunuh mantan pacar, pelaku akting jebak korban.

Penulis: Inza Maliana
Editor: Miftah
Dok. Polres Siak/Kompas.com
SAS (16), pelaku pembunuhan dan pembunuhan pelajar SMA di Kabupaten Siak, Riau, saat dihadirkan polisi dalam konferensi pers di Polres Siak, Senin (7/2/2022). (Dok. Polres Siak) 

Dijebak Pelaku di Kebun Sawit

Kemudian pelaku SAS ini mengatakan, 'datang ajalah ke sini, nanti aku kasi pinjamannya' kepada korban.

Kemudian pelaku minta dijemput di dekat rumah AM di jalan Siak -Buton, Pasar Tuah Sekato, Benteng Hulu, Mempura.

Sekira pukul 17.30 WIB, VRM datang seorang diri dengan menggunakan sepeda motor Honda Vario warna merah.

Ia berhenti di simpang rumah AM lalu dihampiri SAS.

SAS (16), pelaku pembunuhan dan pembunuhan pelajar SMA di Kabupaten Siak, Riau, saat dihadirkan polisi dalam konferensi pers di Polres Siak, Senin (7/2/2022). (Dok. Polres Siak)
SAS (16), pelaku pembunuhan dan pembunuhan pelajar SMA di Kabupaten Siak, Riau, saat dihadirkan polisi dalam konferensi pers di Polres Siak, Senin (7/2/2022). (Dok. Polres Siak) (Dok. Polres Siak/Kompas.com)

SAS kemudian mendatangi AM untuk meminjam uang sebesar Rp10.000 dengan alasan untuk membeli bensin.

Akhirnya AM memberikan uang Rp10.000 tersebut.

Kemudian pelaku membonceng korban dengan menggunakan sepeda motor milik korban.

Pelaku lalu membawa korban ke arah kebun sawit milik kakeknya di RT 02 RW 01, kampung Benteng Hilir, yang menjadi TKP.

Pelaku Berakting Menemui Ibunya

SAS beralasan akan menemui ibunya di kebun sawit untuk meminta uang sebesar Rp 500.000 yang akan dipinjamkan ke VRM.

SAS kemudian memberhentikan sepeda motor di tepi jalan dekat TKP, lalu dia masuk sendiri ke dalam kebun sawit.

"Alasan pelaku ini untuk menjumpai ibunya yang lagi berada di kebun sawit, sementara korban menunggu di motor," kata Gunar.

Tidak lama kemudian, SAS pun keluar dari kebun sawit namun tidak membawa uang tersebut.

Pelaku justru berakting dan mengatakan kepada korban, ibunya ada di pondok kebun sawit dan mau memberikan uang jika bertemu langsung dengan orang yang meminjam.

Halaman
1234
Sumber: TribunSolo.com
Rekomendasi untuk Anda
AA

Berita Terkini

© 2025 TribunNews.com, a subsidiary of KG Media. All Right Reserved
About Us Help Privacy Policy Terms of Use Contact Us Pedoman Media Siber Redaksi Info iklan