Jumat, 12 September 2025

Ngadiman Ditemukan Tewas di Sungai, Tangan & Kakinya Terikat, Polisi Selidiki Penyebab Kematiannya

Misteri penyebab kematian Ngadiman yang ditemukan dalam kondisi tangan dan kaki terikat di aliran Sungai Siwaluh hingga kini belum diketahui.

Editor: Dewi Agustina
TribunSolo.com/Dok BPBD Karanganyar
BPBD Karanganyar mengevakuasi tubuh jenazah korban yang mengapung di Sungai Siwaluh, dalam keadaan tangan dan kaki terikat, Minggu (21/8/2022). Hingga Senin (22/8/2022) belum diketahui penyebab kematian Ngadiman. 

Kasat Reskrim Polres Karanganyar, AKP Setiyanto mengatakan, korban akan diautopsi untuk memastikan penyebab kematiannya.

Dia menuturkan, korban sudah berada di RSUD Karanganyar untuk keperluan autopsi.

Baca juga: Mayat Bayi Ditemukan di Got Perumahaan Mewah Gowa, Kondisi sudah Membusuk dan Pembuangnya Misterius

"Saat ini, kami masih menunggu Tim Forensik Polda Jateng yang akan datang ke RSUD Karanganyar untuk melakukan autopsi, kami belum bisa memberikan keterangan lebih lanjut," kata Setiyanto.

Ditemukan Warga Saat Memancing

Sebelumnya mayat Ngadiman ini ditemukan oleh warga yang sedang memancing ikan di Sungai Siwaluh, Minggu (21/8/2022) sore.

Mayat ditemukan dengan kondisi terikat.

Dikutip dari TribunSolo.com, mayat ditemukan sekitar pukul 15.30 WIB di aliran Sungai Siwaluh, tepatnya RT 01, RW 09, Mulyorejo, Kelurahan Tegalgede, Kecamatan Karanganyar.

Mayat tersebut ditemukan oleh saksi bernama Sutono (50), warga setempat.

Kejadian bermula saat Sutono hendak memancing di aliran Sungai Siwaluh.

Pada saat berada di pinggir sungai, dia melihat ada sesuatu benda mencurigakan.

Benda tersebut terapung mirip dengan tubuh manusia dalam posisi tengkurap.

Melihat hal tersebut, saksi bergegas melaporkan ke kepala lingkungan setempat.

Setelah mendapatkan kabar tersebut, kepala lingkungan setempat melaporkan kejadian tersebut ke Polsek Karanganyar dan BPBD Kabupaten Karanganyar.

Kepala Pelaksana BPBD Kabupaten Karanganyar Bagus Darmadi mengatakan setelah mendapat laporan tersebut, pihaknya langsung ke lokasi kejadian.

"Selanjutnya dilakukan evakuasi jenazah dengan dibantu relawan dan masyarakat, ucap Bagus kepada TribunSolo.com, Minggu (21/8/2022).

Halaman
123
Sumber: TribunSolo.com
Rekomendasi untuk Anda
AA

Berita Terkini

© 2025 TribunNews.com, a subsidiary of KG Media. All Right Reserved
About Us Help Privacy Policy Terms of Use Contact Us Pedoman Media Siber Redaksi Info iklan