Senin, 18 Agustus 2025

Dukun Sadis di Banjarnegara

Peran BS, Pria yang Bantu Promosi Kemampuan Mbah Slamet Lewat Facebook, Terima Uang hingga Rp10 Juta

Peran BS, rekan dukun pengganda uang Mbah Slamet di Banjarnegara mempublikasikan kemampuan menggandakan uang Mbah Slamet di media sosial.

Penulis: Rifqah
Editor: Sri Juliati
Tribun Jateng/Permata Putra Sejati
Mbah Slamet dan rekannya berinisial BS, dukun pengganda uang pelaku pembunuhan keji terhadap belasan pasiennya. Mayat-mayatnya dia kuburu di lahan hutan Desa Balun, Kecamatan Wanayasa, Kabupaten Banjarnegara, Jawa Tengah - Peran BS, rekan dukun pengganda uang Mbah Slamet di Banjarnegara mempublikasikan kemampuan menggandakan uang Mbah Slamet di media sosial. 

AKBP Hendri Yulianto mengatakan bahwa dari hasil interogasi, Mbah Slamet mengakui sudah melakukan hal keji tersebut sejak tahun 2020 silam.

Mbah Slamet juga mengaku tidak mengungat siapa saja mayat yang sudah dikuburnya itu.

"Dia hanya hanya ingat pada tanggal 23 Maret kemarin. Terakhir dia memberikan informasi ke anaknya pada 24 Maret 2023. Itu yang terakhir," jelas AKBP Hendri Yulianto.

Baca juga: Mulyadi Hilang Sejak 2021 Setelah Menemui Mbah Slamet di Banjarnegara, Berawal dari Jeratan Utang

Mbah Slamet diketahui mengubur korbannya seorang diri di tanah lokasi tersebut dan mulai menggali lubang ketika korbannya tewas.

"Korban diajak ke lokasi menggunakan kendaraan korban, ada juga yang menyewa dalam rangka ritual menggandakan uang. Kemudian dikasih minum yang isinya obat potasium, dan obat penenang," ungkap AKBP Hendri Yulianto.

"Jadi waktu datang belum ada lubang. Ketika sudah mati baru menggali lubang," imbuhnya.

Mbah Slamet Akui Terlilit Utang

Dukun pengganda uang Banjarnegara Tohari alias Mbah Slamet, dihadirkan polisi di lokasi penemuan 12 mayat di kebun singkong milik orangtua Tohari di Desa Balun, Kecamatan Wanayasa, Kecamatan Banjarnegara, Selasa (4/4/2023) - Peran BS, rekan dukun pengganda uang Mbah Slamet di Banjarnegara mempublikasikan kemampuan menggandakan uang Mbah Slamet di media sosial.
Dukun pengganda uang Banjarnegara Tohari alias Mbah Slamet, dihadirkan polisi di lokasi penemuan 12 mayat di kebun singkong milik orangtua Tohari di Desa Balun, Kecamatan Wanayasa, Kecamatan Banjarnegara, Selasa (4/4/2023) - Peran BS, rekan dukun pengganda uang Mbah Slamet di Banjarnegara mempublikasikan kemampuan menggandakan uang Mbah Slamet di media sosial. (TRIBUNBANYUMAS.COM/PERMATA PUTRA SEJATI)

Mbah Slamet yang dihadirkan juga di Tempat Kejadian Perkara (TKP) mengaku dirinya tega melakukan hal keji itu karena terlilit utang.

Selain itu, juga untuk memenuhi kebutuhan sehari-hari.

"Uangnya untuk membayar utang dan kebutuhan sehari-hari," tutur Mbah Slamet, Selasa (4/4/2023).

Atas perbuatannya tersebut, Mbah Slamet mengaku menyesal dan akan mempertanggung jawabkan semuanya hingga ingin bertobat.

"Saya menyesal dan saya ingi bertobat pak," ucap Mbah Slamet.

Para Korban Tewas Diracun

Mbah Slamet mengaku jika dirinya merasa kesal karena terus ditagih oleh korban terkait penggandaan uang yang sudah dijanjikan sebelumnya.

Kemudian, karena dirinya kesal tersebut, ia meracuni korban.

Halaman
123
Sumber: TribunSolo.com
Berita Terkait

Berita Terkini

© 2025 TribunNews.com, a subsidiary of KG Media. All Right Reserved
About Us Help Privacy Policy Terms of Use Contact Us Pedoman Media Siber Redaksi Info iklan