Minggu, 10 Agustus 2025

Kelompok Bersenjata di Papua

TNI Beri Kenaikan Pangkat Luar Biasa untuk 4 Prajurit yang Tewas Usai Diserang KST di Nduga Papua 

Panglima TNI Laksamana TNI Yudo Margono menerima ketibaan peti jenazah 3 prajurit TNI yang tewas akibat penyerangan Kelompok Separatis dan Teroris

Tribun-Papua.com/Istimewa
ILUSTRASI - Aparat Gabungan TNI-Polri berhasil mengevakuasi korban kontak tembak antara Satgas Operasi Paro 2023 Gabungan TNI Yonif Satgas Yonif R 321/GT dengan Kelompok Kirminal Bersenjata (KKB) Egianus Kogeya di Mugi, Kabupaten Nduga, Papua Pegunungan. 

"Hadir juga Menteri Perhubungan RI Budi Karya Sumadi," tukas Aidil.

1 Prajurit Masih Dalam Pencarian

Kepala Pusat Penerangan (Kapuspen) TNI Laksamana Muda (Laksda) Julius Widjojono menyatakan, sejauh ini tim gabungan masih terus melakukan pencarian terhadap 1 prajurit TNI yang masih hilang atas serangan Kelompok Separatis dan Teroris (KST) di Nduga, Papua.

Diketahui, total ada lima prajurit yang hilang akibat serangan KST di Nduga Papua, sementara 4 prajurit lainnya sudah ditemukan meski dalam keadaan meninggal dunia.

Julius menyebut, pencarian terhadap satu orang itu dilakukan terfokus di sungai sekitaran lembah di dekat lokasi penyerangan.

"(Pencarian) masih di sekitar situ, arus sungai. Kan ada sungai di lembah itu," kata Julius saat ditemui awak media di Puspen TNI, Mabes TNI, Cilangkap, Jakarta Timur, Jumat (21/4/2023).

Kendati begitu, Julius tidak membeberkan secara detail identitas dari satu prajurit yang masih hilang itu.

"Nanti lah (diumumkan), kasihan keluarganya," ucap Julius.

Berita Terkait

Berita Terkini

© 2025 TribunNews.com, a subsidiary of KG Media. All Right Reserved
About Us Help Privacy Policy Terms of Use Contact Us Pedoman Media Siber Redaksi Info iklan