Rocky Gerung dan Kontroversinya
Sekber KIB Hadirkan Rocky Gerung Jadi Pembicara di Solo-Klaten: Jelaskan Soal Diksi Kontroversial
Menurut Rocky Gerung, istilah yang dia gunakan saat diskusi di acara buruh tersebut merupakan ungkapan bahasa Jawa yang positif.
Penulis:
Erik S
Editor:
Hasiolan Eko P Gultom
Sekber KIB Hadirkan Rocky Gerung Sebagai Pembicara di Solo dan Klaten
Laporan Wartawan Tribunnews, Erik Sinaga
TRIBUNNEWS.COM, SOLO- Sekretariat Bersama Kuning-Ijo-Biru (Sekber KIB) kembali lagi ke Kota Solo, Jawa Tengah menggelar mimbar mahasiswa.
Kali ini, Sekber KIB berkolaborasi dengan Universitas Muhammadiyah Surakarta menggelar mimbar mahasiswa bertajuk Cipta, Rasa, dan Karsa Pendidikan Indonesia, Rabu (2/8/2023).
Pada acara turut tersebut, pengamat politik Rocky Gerung, mantan Wakil Ketua KPK Saut Situmorang dan pegiat politik Andi Sinulingga hadir sebagai pembicara.
Baca juga: VIDEO Respon Jokowi Soal Umpatan Rocky Gerung: Itu Hal Kecil, Saya Kerja Saja
Diketahui, Rocky Gerung sempat ditolak di beberapa lokasi akibat ucapannya terhadap Presiden Joko Widodo yang dinilai tidak pantas.
Pada acara tersebut, Rocky Gerung berharap agar mahasiswa bangkit bersama rakyat demi bangsa.
Dia juga menjelaskan diksi yang dia ucapkan yang belakangan jadi hal kontroversial.
Menurut Rocky Gerung, diksi yang dia gunakan saat diskusi di acara buruh tersebut merupakan ungkapan bahasa Jawa yang positif.
"Sampai hari ini di daerah Jogja, bajingan adalah pemandu dokar," kata dia.
Selain itu, Rocky juga berharap agar mahasiswa bangkit bersama berjuang demi bangsa dan negara.
Setelah di Universitas Muhammadiyah Surakarta, Sekber KIB kemudian berlanjut di Klaten, Jawa Tengah.
Sekber KIB menggelar diskusi kebangsaan di Desa Tempursari, Kecamatan Ngawen, Kabupaten Klaten.
Di Klaten juga tidak ada penolakan terhadap Rocky Gerung. Di sana, Rocky Gerung berpesan kepada warga agar cerdas dalam menentukan calon presiden yang akan dipilih pada Pilpres 2024.
Pada cara tersebut turut hadir Koordinator Sekber KIB Habil Marati, Ketua Go Anies Sirajudin Wahab, Amanat Indonesia Yasin Kara, Makmun Halim & Andrianto Andri.
Rocky Gerung dan Kontroversinya
Rocky Gerung Klaim Ditersangkakan, Bareskrim Sebut Kasus Hoaks 'Bajingan Tolol' Belum Ada Tersangka |
---|
Hasto Respons Klaim Rocky Gerung Ditersangkakan PDIP: Presiden Jokowi Simbol Pimpinan Tertinggi |
---|
Temukan Unsur Pidana, Polri Bakal Periksa Lagi Rocky Gerung di Kasus Dugaan Hoaks 'Bajingan Tolol' |
---|
Kasus Dugaan Hoaks dan Ujaran Kebencian Rocky Gerung Naik ke Tahap Penyidikan |
---|
Sidang Gugatan Terhadap Rocky Gerung Dilanjutkan Pekan Depan dengan Agenda Pembuktian |
---|
Isi komentar sepenuhnya adalah tanggung jawab pengguna dan diatur dalam UU ITE.