Rabu, 3 September 2025

Nasib Anggota TNI yang Geruduk Polrestabes Medan: Mayor Dedi Ditahan, 13 Oknum TNI Lainnya Diperiksa

Berikut nasib Mayor Dedi Hasibuan yang geruduk Mapolrestabes Medan. Kini ditahan Pusat Polisi Militer TNI untuk jalani pemeriksaan.

Penulis: Endra Kurniawan
Editor: Sri Juliati
KolaseTribunMedan
Tangkap layar video viral puluhan TNI geruduk Satreskrim Polrestabes Medan. Berikut nasib anggota TNI, Mayor Dedi Hasibuan ditahan dan 13 oknum TNI lainnya diperiksa. 

Sehingga langkah penahanan dirasa perlu guna memudahkan proses hukum.

"(Kalau tersangka tidak ditahan) hukum begini hukum tidak ada, kalau Bapak paksa kehendak (agar penahanan tersangka ditangguhkan), saya gimana," kata anggota polisi.

Belakangan diketahui, anggota TNI yang ada di dalam video bernama Mayor Dedi Hasibuan.

Sementara lawan bicaranya adalah Kasat Reskrim Polrestabes Medan Kompol Teuku Fathir Mustafa.

Penampakan puluhan personel TNI dari Kodam I Bukit Barisan mendatangi Sat Reskrim Polrestabes Medan. Mereka datang diduga mendesak Polisi membebaskan tersangka yang sudah ditangkap, Sabtu (5/8/2023).
Penampakan puluhan personel TNI dari Kodam I Bukit Barisan mendatangi Sat Reskrim Polrestabes Medan. Mereka datang diduga mendesak Polisi membebaskan tersangka yang sudah ditangkap, Sabtu (5/8/2023). (Istimewa via Tribun Medan)

Bukan penggerudukan

Kepala Penerangan Kodam I/Bukit Barisan, Kolonel Inf Rico J Siagian membenarkan kedatangan kedatangan Mayor Dedi Hasibuan dan kawan-kawannya.

Ia menegaskan, kedatangan rombongan anggota TNI itu ke Polrestabes Medan bukan untuk menekan pihak Sat Reskrim.

Mereka hanya ingin meminta penjelasan terkait proses penahanan kepada ARH.

"Tidak ada penggerudukan, memang anggota Kumdam datang kebetulan dia bersama beberapa orang ke sini untuk bertemu dengan pihak dari Reskrim," jelas Rico, dikutip dari Tribun-Medan.com.

Baca juga: Koalisi Masyarakat Sipil Kecam Anggota TNI Geruduk Polrestabes Medan, Sebut Bentuk Intimidasi

Duduk permasalahan

Rico lalu membeberkan duduk permasalahan yang terjadi.

Semua bermula saat ARH terjerat kasus pemalsuan surat tanah milik PT Perkebunan Nusantara (PTPN).

Ia kemudian ditetapkan sebagai tersangka dan ditahan oleh Polrestabes Medan.

Adapun hubungan ARH dengan Mayor Dedi Hasibuan adalah saudaranya sekaligus penasehat hukum.

Mayor Dedi Hasibuan sebelumnya sudah meminta izin kepada atasannya untuk mengawal kasus ini.

"Dia atas nama pribadi sekaligus penasihat keluarga."

"Karena dia di bawah naungan Kumdam, bermohon Mayor ini ke pimpinan, jadi penasihat keluarga dan dari pihak Hasibuan ini," beber Rico.

Kata Polda Sumut

Kabid Humas Polda Sumut Kombes Pol Hadi Wahyudi (tengah) saat bersama Kapolrestabes Medan Kombes Pol Valentino Alfa Tarareda (kiri) dan Kapendam I Bukit Barisan Kolonel Inf Riko Siagian (kanan) terkait kedatangan personel TNI ke Polrestabes Medan.
Kabid Humas Polda Sumut Kombes Pol Hadi Wahyudi (tengah) saat bersama Kapolrestabes Medan Kombes Pol Valentino Alfa Tarareda (kiri) dan Kapendam I Bukit Barisan Kolonel Inf Riko Siagian (kanan) terkait kedatangan personel TNI ke Polrestabes Medan. (Istimewa via Tribun Medan)
Halaman
1234
Sumber: TribunSolo.com
Berita Terkait

Berita Terkini

© 2025 TribunNews.com, a subsidiary of KG Media. All Right Reserved
About Us Help Privacy Policy Terms of Use Contact Us Pedoman Media Siber Redaksi Info iklan