Kamis, 14 Agustus 2025

Emak-emak di Jambi Resah Karena Diteror Usai Viral Gerebek Basecamp Narkoba di Eks Lokalisasi

Sejumlah emak-emak yang menggerebek basecamp narkoba di eks lokalisasi pucuk, Alam Barajo Kota Jambi mengaku ke polisi karena dapat ancaman teror.

Tangkap layar Kompas Tv
Emak-emak di Jambi Berani Menggerebek Tempat Nyabu dan Temukan Barang Bukti Bong, Sabtu (22/7/2023). Sejumlah emak-emak yang menggerebek basecamp narkoba di eks lokalisasi pucuk, Alam Barajo Kota Jambi mengaku ke polisi karena dapat ancaman teror. 

"Ya masih dalam penyelidikan. Kalau ada (melihat) dampingi dan tangkap. Kalau kita kan perlu bukti-bukti, kalau ada saksi warga yang melihat gak papa sebagai saksi nantinya," tutupnya.

Pengakuan Emak-emak yang Diteror

Sejumlah emak-emak yang menggerebek basecamp narkoba di eks lokalisasi Pucuk, RT 5 Rawasari, Kota Jambi beberapa waktu lalu datangi ke Satuan Narkoba Polresta Jambi, Kamis (24/8/2023).

Kedatangan emak-emak tersebut dikarenakan untuk memberikan keterangan sebagai saksi kepada pihak kepolisian dan mengadukan bahwa warga mendapatkan teror dari pemilik basecamp yang dibubarkan oleh emak-emak tersebut.

Wati salah satu emak- emak mengatakan, pria yang bernama Dedi yang disebut sebagai bandar itu masih berkeliaran dan sering lewat di sana.

Pria tersebut kerap melontarkan kata-kata kotor kepada emak-emak tersebut.

"Didatangi nggak, tapi pas ketemu dengan saya di jalan diumpat. Apa salah saya? Pernah ketemu di gang yang ancam, kata dia 'Apa salah aku sama, Mbak? Hancur-hancurin basecamp'," kata Wati, Rabu (23/8/2023).

Menurut Wati, intimidasi itu tidak hanya kepada dirinya tapi juga ke emak-emak lainnya.

Warga berharap, polisi menangkap bandar tersebut.

"Harapan saya, ya kami pengen dia ditangkap. Penjarain. Dia itu bandar setahu saya. Dan setahu kami hampir setahun (beroperasi di kampung)," ungkapnya.

Emak-emak di Jambi Grebek Tempat Nyabu dan Temukan Barang Bukti Bong dan Uang Rp 20 Juta
Emak-emak di Jambi Grebek Tempat Nyabu dan Temukan Barang Bukti Bong dan Uang Rp 20 Juta (Tangkap layar Kompas Tv)

Dia menerangkan, sejak penggerebekan basecamp oleh emak-emak aktivitas pemakai narkoba tidak terlihat lagi.

Basecamp yang pernah digerebek tampak sepi karena sudah di pasang police line.

"Dulu rame di sini (pemakai narkoba), mobil, motor berjejer-jejer. Masih budak lajang-lajang gitu juga. Pokoknya rame terus," sebutnya.

Sejak adanya aksi emak-emak itu, ia merasa aman dan senang karena aktivitas tersebut sudah berkurang.

"Kami kan punya banyak anak juga. Kan kalo bersih kan senang. Itu aja intinya. Lebih bagus malah. Memang kemarin emak-emak yang bergerak, ya tapi itu langsung tuntas tidak ada lagi," tutupnya.

Artikel ini telah tayang di TribunJambi.com dengan judul Emak-emak yang Gerebek Basecamp Narkoba di Eks Lokalisasi Diteror, Mengadu ke Polresta Jambi

Artikel ini telah tayang di TribunJambi.com dengan judul Emak-emak yang Gerebek Basecamp Narkoba di Kota Jambi Diteror

Sumber: Tribun Jambi
Berita Terkait

Berita Terkini

© 2025 TribunNews.com, a subsidiary of KG Media. All Right Reserved
About Us Help Privacy Policy Terms of Use Contact Us Pedoman Media Siber Redaksi Info iklan