Selasa, 16 September 2025

Pesawat TNI AU Jatuh di Gunung Bromo

Fakta Insiden Pesawat TNI AU Jatuh, 4 Korban Meninggal, Hilang Kontak saat Latihan Formasi

Jenazah 4 anggota TNI AU yang menjadi korban pesawat jatuh telah ditemukan. Diduga pesawat tempur jatuh di lereng Gunung Bromo karena cuaca buruk.

Penulis: Faisal Mohay
Editor: Suci BangunDS
Kolase Tribunnews.com
Pesawat TNI AU mengalami kecelakaan di Pasuruan, Jawa Timur hari ini, Kamis (16/11/2023) sekitar pukul 11.20 WIB. - Berikut fakta dan penyebab jatuhnya pesawat tempur milik TNI AU. 

Hal ini mengakibatkan pandangan para kru pesawat menjadi tidak jelas.

"Tetapi tentunya, ini masih diselidiki lebih lanjut. Karena saat ini, kami sedang mencari Flight Data Recorder (FDR) dari pesawat Super Tucano yang jatuh tersebut."

"Karena di FDR menyimpan rekaman suara, gambar, ketinggian, kecepatan, lokasi, serta lain sebagainya," tuturnya.

Baca juga: Helikopter Dikerahkan Untuk Evakuasi Korban dan Bangkai Pesawat Tempur TNI AU yang Jatuh di Pasuruan

Dilansir TribunJatim.com, pesawat Super Tucano bernomor ekor TT-3103 merupakan pesawat buatan Brazil.

Pesawat tersebut didatangkan Pangkalan TNI AU Abdul Rahman Saleh, Malang pada tahun 2012 dan 2013 lalu.

Keberadaan pesawat Super Tucano untuk menggantikan operasional peswat OV-10 Bronco skadron Udara 21 Lanud Abd Saleh, Malang.

Pesawat tersebut mengalami kecelakaan dan jatuh di Desa Keduwung, Kecamatan Puspo, Kabupaten Pasuruan.

Kondisi pesawat tampak hancur dan lokasi jatuhnya pesawat cukup ekstrem.

Proses evakuasi dilakukan tim gabungan dari Basarnas, BPBD, dan Polri.

(Tribunnews.com/Mohay) (TribunJatim.com/Toriq Aqua/Kukuh Kurniawan) 

Sumber: TribunSolo.com
Rekomendasi untuk Anda

Berita Terkini

© 2025 TribunNews.com, a subsidiary of KG Media. All Right Reserved
About Us Help Privacy Policy Terms of Use Contact Us Pedoman Media Siber Redaksi Info iklan