Senin, 11 Agustus 2025

Populer Regional: 7 Orang Jadi Tersangka Buntut Bentrok di Bitung - Viral Siswa MAN di Medan Dibully

Berikut rangkuman berita populer regional dimulai update bentrokan dua kelompok di Bitung hingga viral siswa MAN di Medan jadi korban bullying.

Penulis: Endra Kurniawan
Editor: Sri Juliati
Kolase Tribunnews.com
Berikut rangkuman berita populer regional dimulai update bentrokan dua kelompok di Bitung hingga viral siswa MAN di Medan jadi korban bullying. 

Petugas Dinsos pun merasa aneh serta kebingungan dengan gelagat perempuan ini saat dievakuasi.

"Posisinya lagi kaya lipsync tiktok aja. Joget joget. Terus ngomong kaya di TikTok aja. Kan, kalau di tiktok suka ga nyambung kan sama lagunya. Kaya gitu aja," jelas Dody.

Dinsos pun langsung mengumpulkan data saat perempuan ini dievakuasi.

Dari hasil pengumpulan data sementara, perempuan ini depresi memang gara-gara kecanduan live Tiktok.

Perempuan ini diketahui live Tiktok setiap waktu.

Untuk alasannya, dari hasil asesment sementara, perempuan ini mengejar followers.

Baca selengkapnya.

3. Jubir TPNPB Klaim Kontak Tembak di Distrik Paro Tewaskan 4 Prajurit TNI, Tak Ada Anggota KKB Terluka

Kontak tembak prajurit TNI dengan Kelompok Kriminal Bersenjata (KKB) di Distrik Eromaga, Kabupaten Puncak, Papua Tengah pada Jumat (20/10/2023) sore menewaskan seorang anggota KKB, anak buah Titus Murib, pimpinan kelompok bersenjata di wilayah tersebut.
Kontak tembak prajurit TNI dengan Kelompok Kriminal Bersenjata (KKB) di Distrik Eromaga, Kabupaten Puncak, Papua Tengah pada Jumat (20/10/2023) sore menewaskan seorang anggota KKB, anak buah Titus Murib, pimpinan kelompok bersenjata di wilayah tersebut. (Tribun-Papua.com/Istimewa)

Juru Bicara Tentara Pembebasan Nasional Papua Barat Organisasi Papua Merdeka TPNPB-OPM, Sebby Sambom mengaku pihaknya bertanggung jawab atas serangan terhadap Pos TNI Paro dari Batalyon Infanteri Mekanis 411/Pandawa pada Sabtu (25/11/2023).

Sebby Sambom mengklaim kontak tembak KKB dengan prajurit TNI di Distrik Paro, Kabupaten Nduga, Papua Pegunungan tersebut menewaskan 4 prajurit TNI.

Sebby mengatakan hal ini menyusul laporan resmi dari Egianus Kogoya selaku Pimpinan TPNPB Kodap III wilayah Ndugama-Derakma.

 Serangan KKB terhadap Pos TNI berlangsung mulai pukul 11.59 hingga 16.00 WIT, dipimpin oleh Perek Jelas Kogeya.

Perek Jelas Kogeya adalah anak buah Egianus Kogoya.

"TNI memata-matai pos penjagaan Pasukan TPNPB, dan hal ini sudah cukup lama. Mereka menyerang pasukan TPNPB di bawah pimpinan tuan Perek Jelas Kogeya yang sedang melintas jalur pos penjagaan tersebut."

"Maka pasukan khusus TPNPB melakukan serangan balik terhadap pos TNI tersebut," ujar Sebby secara tertulis kepada Tribun-Papua.com, Senin (27/11/2023) siang.

Menurut Sebby, tidak ada satu pun anggota TPNPB luka tembak.

Halaman
1234
Sumber: TribunSolo.com
Berita Terkait

Berita Terkini

© 2025 TribunNews.com, a subsidiary of KG Media. All Right Reserved
About Us Help Privacy Policy Terms of Use Contact Us Pedoman Media Siber Redaksi Info iklan