Sabtu, 23 Agustus 2025

Kehamilan Siswi SMA di Sampang Tak Diketahui Guru dan Orang Tua, Melahirkan saat Ujian Semester

Kehamilan siswi SMA di Sampang tak diketahui pihak sekolah dan orang tuanya. Selama ini siswi menyembunyikan kehamilannya.

Editor: Abdul Muhaimin
Tribunnews.com
Siswi SMA di Sampang melahirkan bayi saat ujian akhir dilakukan guru sampai syok dan tercengang 

Hal tersebut disampaikan Wakasek Kesiswaan Muhammad Nurchalid, Jumat (1/12/2023).

Menurutnya, siswi kelas X itu masuk atau mulai bersekolah di SMA setempat pada Juli 2023, sehingga baru menjalani sekolah selama sekitar 5 bulan.

Sedangkan usia kehamilan hingga melahirkan di ruang kelas terbilang normal yakni, selama sembilan bulan.

"Jadi yang bersangkutan mulai hamil saat masih duduk di bangku SMP dan melahirkan di SMA," ujarnya kepada TribunJatim.com, Jumat (1/12/2023).

Selama menjalankan sekolah di SMA, kata Muhammad Nurchalid, siswi tersebut cukup aktif selalu mengikuti kegiatan belajar mengajar.

Baca juga: Siswi SMAN di Sampang Melahirkan saat Ujian Akhir Bikin Wakasek Gemetar, Kondisinya Mengkhawatirkan

Bahkan, berdasarkan informasi dari guru penjaskes, siswi itu selalu mengikuti jam pelajaran olahraga tanpa mengalami kendala kehamilan.

"Memang semua guru tidak ada yang curiga kalau dia hamil. Ciri-ciri fisiknya tidak diketahui karena siswi ini gemuk," terangnya.

"Orang tua pun selama anaknya hami tidak mengetahui, apalagi kami yang memantau sejumlah murid di sekolah," tambahnya.

Peristiwa ini pun menyita perhatian pihak kepolisian setempat.

Seorang siswi kelas X di salah satu SMA Negeri di Kabupaten Sampang, Madura, Provinsi Jawa Timur (Jatim) melahirkan di dalam kelas. Mobil ambulans saat berada di halaman sekolah untuk membawa salah satu siswa setempat yang melahirkan di dalam kelas, Kamis (30/11/2023)
Seorang siswi kelas X di salah satu SMA Negeri di Kabupaten Sampang, Madura, Provinsi Jawa Timur (Jatim) melahirkan di dalam kelas. Mobil ambulans saat berada di halaman sekolah untuk membawa salah satu siswa setempat yang melahirkan di dalam kelas, Kamis (30/11/2023) (TribunJatim.com/Hanggara Syahputra)

Terbukti pada Jumat (1/12/2023) pagi, sejumlah penyidik dari Unit Perlindungan Perempuan dan Anak (UPPA) Sat Reskrim Polres Sampang mengunjungi siswi di RSUD dr. Mohammad Zyn Sampang.

Kedatangannya bukan hanya sekedar menjenguk, namun menjalankan pemeriksaan terhadap siswi dan keluarga sebagai tahap awal penyelidikan.

Salah satu penyidik UPPA Sat Reskrim Polres Sampang, Aipda R. Sukardono Kusuma, mengatakan, bahwa memang peristiwa ini masih belum ada laporan resmi dari keluarga siswa ataupun pihak sekolah.

Baca juga: Ayah di Jateng Tega Cabuli 2 Anak Tirinya, Korban yang Paling Kecil Hamil dan Melahirkan di Toilet

Meski begitu, peristiwa yang tengah geger di tengah dunia pendidikan di Sampang itu menyangkut kemanusiaan yang perlu ditangani.

"Jadi kami tindaklanjuti, sebenarnya mulai semalam, kami sudah melakukan penyelidikan,"

Jalannya penyelidikan di RSUD dr. Mohammad Zyn Sampang, kata Aipda R. Sukardono juga dihadiri kepala sekolah dan Cabang Dinas Pendidikan Provinsi Jawa Timur di Sampang.

Halaman
123
Sumber: Tribun Jatim
Berita Terkait

Berita Terkini

© 2025 TribunNews.com, a subsidiary of KG Media. All Right Reserved
About Us Help Privacy Policy Terms of Use Contact Us Pedoman Media Siber Redaksi Info iklan