Perahu Ketinting Terbalik di Perairan Asmat Papua Selatan, Penumpang Hilang Belum Ditemukan
Perahu ketinting terbalik di Muara Atsy Agats, Asmat, Papua Selatan, Sabtu (23/12/2023). Seorang penumpang belum ditemukan.
Laporan Wartawan Tribun-Papua.com, Marselinus Labu Lela
TRIBUNNEWS.COM, TIMIKA - Perahu ketinting terbalik di Muara Atsy Agats, Asmat, Papua Selatan, Sabtu (23/12/2023).
Perahu tersebut ditumpangi oleh Reno dan Bernad Wiar.
Tim SAR Timika mendapat laporan dari Karel Wiar yang menyebut sebuah perahu ketinting berpenumpang dua orang terbalik di Muara Atsy.
Menurut Karel Wiar, Reno dan Bernad Wiar bertolak dari Asmat dengan tujuan Kampung Kasuari.
Baca juga: Tim Basarnas Temukan 12 Nelayan asal Buleleng Duduk di Atas Perahu Terbalik di Perairan Bali
Namun saat perjalanan di sekitar Muara Atsy, perahu tersebut dihantam ombak dan terbalik.
Reno berhasil selamat setelah berusaha bertahan mengapung menggunakan kayu nipa.
Dia ditemukan oleh masyarakat setempat yang kebetulan melintas di perairan muara tersebut.
Sedangkan Bernad Wiar hingga saat ini belum diketahui nasib dan keberadaannya.
SAR Timika melalui pos pencarian Asmat kemudian melakukan pencarian terhadap korban.
Kepala Kantor Pencarian dan Pertolongan Timika George Leo Merchy Randang, memerintahkan Koordinator Pos Asmat Sumadi langsung memberangkatkan tim SAR gabungan menggunakan RIB 85 PK menuju lokasi kejadian.
"Kami sudah terjunkan tim untuk melakukan pencarian di sekitar lokasi kejadian, namun hasilnya masih nihil," kata George kepada Tribun-Papua.com, Minggu (24/12/2023).
Ia menyebut, direncanakan pencarian akan kembali dilanjutkan hari ini sesuai dengan rencana operasi SAR.
"Kami masih melakukan pencarian dan segera mengupdate informasi ini," ujarnya.
Baca juga: Perahu Ketinting yang Ditumpangi 5 Orang terbalik di Perairan Tias Kaltara, Menewaskan 3 Orang
Perahu Terbalik di Pangandaran, 2 Korban Tewas
Di hari yang sama di tempat berbeda, perahu nelayan yang ditumpangi tiga orang di Pangandaran terbalik usai dihantam ombak.
Peristiwa itu terjadi di Pantai Palatar Agung, Dusun Ciawitali, Desa Pamotan, Kecamatan Kalipucang, Kabupaten Pangandaran, Sabtu (23/12/2023) sekitar pukul 23.00 WIB.
Perahu yang ditumpangi tiga orang itu terbalik di sekitar pusaran air laut Palatar Agung.
Tiga korban ini bernama Hendra (50 ), Otong (60) dan Sukandi (57), warga Kabupaten Ciamis.
Dalam kejadian tersebut, Hendra dan Otong selamat, sedangkan Sukandi meninggal dunia setelah sebelumnya sempat dinyatakan hilang.
Korpos SAR Pangandaran, Edwin, mengatakan, kecelakaan laut itu terjadi ketika ketiga orang tengah menangkap ikan layang.
Ketiganya mengalami kecelakaan laut akibat perahu yang mereka tumpangi terbalik dihantam ombak laut di Palatar Agung.
Baca juga: 4 TKW Asal Indramayu Jabar Jadi Korban Kecelakaan Kapal Terbalik di Malaysia: 3 Meninggal
"Kalau istilah kita, itu kagebluk. Dua orang selamat dan atas nama Sukandi sebelumnya sempat dalam pencarian. Tapi alhamdulilah Minggu (24/12/2023) pada pukul 6.00 WIB pagi ini sudah ditemukan," ujar Edwin saat dihubungi wartawan melalui WhatsApp, Minggu (24/12/2023) pagi.
Sukandi, yang merupakan seorang kepala sekolah di SMPN 1 Banjarsari Ciamis, ditemukan di bibir atau pinggir pantai di Palatar Agung.
"Sukandi ditemukan dalam kondisi sudah tidak bernyawa dan sekarang sudah dibawa ke rumah duka di Ciamis," katanya.
Artikel ini telah tayang di Tribun-Papua.com dengan judul Perahu Ketinting Terbalik di Muara Atsy Asmat, 1 Selamat dan Satu Orang Hilang
Sumber: Tribun Papua
Pengakuan Barat Membingungkan Israel dan Mengacaukan Perhitungan Netanyahu |
![]() |
---|
Kata Pengacara soal Kehadiran Gibran dalam Proses Mediasi Gugatan Ijazah |
![]() |
---|
Mulan Jameela Terpilih Jadi Anggota DPR 2 Periode, Lita Gading Pertanyakan Kinerja Istri Dhani |
![]() |
---|
Karyawati Koperasi Tewas di Kebun Kelapa, Dibunuh Suami Nasabah saat Menagih Angsuran |
![]() |
---|
Danpuspom Ungkap Perintah Panglima TNI soal 2 Oknum Prajurit Tersangka Pembunuhan Kacab Bank BUMN |
![]() |
---|
Isi komentar sepenuhnya adalah tanggung jawab pengguna dan diatur dalam UU ITE.