Band Sukatani Diintimidasi
Syarat dari Yayasan Agar Novi Dapat Mengajar Lagi, Vokalis Sukatani Dipecat karena Buka Aurat
Pemecatan vokalis Sukatani dari pekerjaan guru menjadi sorotan. Pihak yayasan memberi kesempatan Novi untuk mengajar lagi dengan sejumlah syarat.
Penulis:
Faisal Mohay
Editor:
Tiara Shelavie
Kepala SD IT Mutiara Hati, Eti Endarwati, menyatakan Novi dipecat sejak Kamis (6/2/2025) atau sebelum Sukatani membuat video klarifikasi di Instagram.
"Betul diberhentikan, tetapi yang jadi masalah adalah bukan lagu dan terkait peristiwa viralnya."
"Tapi yang dilanggar adalah kode etiknya terutama yang berkaitan dengan syariat Islam," bebernya, Sabtu (22/2/2025), dikutip dari TribunJateng.com.
Baca juga: Sukatani Diusulkan Jadi Duta Polri, Lagu Bayar Bayar Bayar dan Sejarah Pembredelan Lagu di Indonesia
Menurutnya, Novi sebagai guru sekolah swasta islam tidak dapat menjaga aurat di luar sekolah.
"Kode etik sudah disosialiasiskan di awal mendaftar dan dari awal beliau sudah tahu konseksekuensinya."
"Jadi kita menemukan di sosmed beliau ada bagian aurat yang terbuka," tandasnya.
Novi bekerja sebagai guru di SD IT Mutiara Hati sejak 2022.
Pihak sekolah kaget mendengar kabar band milik Novi diminta membuat video klarifikasi dan viral di media sosial.
"Beliau mengajar baik, cuman namanya guru tidak hanya punya kompetensi saja, tapi ada nilai-nilai yang kalau melanggar aturan harus dipatuhi dengan segala konsekuensinya dan beliau sudah menyadari itu," kata dia.
Setelah pemecatan, Novi mendapat surat pengalaman mengajar, tapi belum diambil.
Sebagian artikel telah tayang di TribunJateng.com dengan judul Polda Jateng Bantah Intervensi Band Asal Purbalingga Sukatani Imbas Kritik Polisi Lewat Lagu
(Tribunnews.com/Mohay) (TribunJateng.com/Iwan Arifianto/Fajar Baharudin)
Isi komentar sepenuhnya adalah tanggung jawab pengguna dan diatur dalam UU ITE.