Kasus Minyak Goreng
MinyaKita Tak Sesuai Takaran Ditemukan di Pasar Tradisional Pati, Begini Curhatan Pedagang
Dinas Perdagangan dan Perindustrian Kabupaten Pati melakukan sidak di pasar tradisonal dan menemukan MinyaKita yang ukurannya tidak sesuai takaran.
Penulis:
David AdiAdi
Editor:
Wahyu Gilang Putranto
"Harus mencermati kemasan dan isinya, kalau tidak sesuai ya ditolak saja. Kami juga imbau para konsumen, kalau tidak sesuai, tolak saja atau tidak jadi beli," tegas dia.
Terkait stok Minyakita dengan takaran tidak sesuai yang sudah terlanjur dibeli pengecer dari distributor, Hadi mengarahkan agar sebisa mungkin dikembalikan pada sales atau distributor.
Baca juga: Pengelola Gudang Produksi MinyaKita Palsu di Bogor Minta Izin jadi Tempat Pengemasan Minyak Goreng
Curhatan Pedagang
Seorang pedagang di Pasar Rogowongso, Mun, mengatakan bahwa dirinya sudah lama berjualan Minyakita. Namun, selama ini dia tidak tahu ada takaran yang kurang.
"Saya tidak tahu ada seperti ini. Tidak tahu ada yang takarannya kurang. Saya tidak tahu karena kulakan sudah seperti itu, sudah segelan dalam botol. Saya tidak mengurangi atau menambahi isinya. Saya cuma kulakan, lalu saya jual," kata dia.
Mun mengaku belum tahu hendak dia apakan stok Minyakita dengan takaran kurang dari 1 liter yang masih ada di lapak jualannya.
Sebagian artikel ini telah tayang di TribunJateng.com dengan judul Di Pasar Tradisional Pati Ditemukan MinyaKita Isi Tak Sampai 800 Ml, Pedagang Curhat Soal Kulakan
(Tribunnews.com/David Adi) (TribunJateng.com/Mazka Hauzan Naufal)
Isi komentar sepenuhnya adalah tanggung jawab pengguna dan diatur dalam UU ITE.