Kamis, 21 Agustus 2025

Patwal yang Viral Tendang Pemotor di Puncak Bogor Dicopot, Penumpang Alphard Ternyata Teman Aipda H

Kasatlantas Polres Bogor AKP Rizky Guntama mengatakan saat kejadian sepeda motor Patwal dengan sepeda pemotor itu bersenggolan.

Penulis: Erik S
Tribunnewsbogor.com/ Tangkapan layar Instagram Bogor24update
PATWAL TENDANG PEMOTOR - Momen Polisi Patwal diduga mengintimidasi pengendara motor di Bogor, Jawa Barat dibagikan akun Instagram @Bogor24update pada Jumat (14/3/2025). Polisi memberikan klarifikasi. 

Diketahui sebelumnya, terungkap sosok polisi patroli dan pengawalan (Patwal) yang viral karena diduga menendang pemotor di Jalur Puncak Bogor pada kemarin Jumat (14/3/2025).

Identitas penumpang

Mobil Toyota Alphard yang dikawal patwal tersebut diketahui merupakan milik rekan petugas yang mengawal.

"Untuk saat itu, pengawalan (yang dikawal di mobil Alphard) adalah rekan yang bersangkutan," kata Rizky.

Menurut Rizky, Aipda H yang bertugas sebagai patwal tidak sengaja bertemu dengan rekannya di jalan sehingga memutuskan mengawal mobil tersebut ke Puncak.

Baca juga: Penjelasan Polisi soal Patwal yang Viral Tendang Pengendara Motor di Puncak Bogor

"Dia (Aipda H) sudah lama kenal dan awalnya mau silaturahmi, tetapi karena ternyata ketemu dari bawah, sekalian diboyong ke atas (Puncak) ke tempatnya yang dikawal," ujarnya.

Rizky tidak menjelaskan secara detail jumlah penumpang di dalam Alphard maupun tujuan akhir mereka.

Ketika ditanya apakah penumpang tersebut merupakan pejabat atau masyarakat sipil, Rizky hanya menyebut bahwa mereka adalah rekan Aipda H.

Terkait dugaan adanya transaksi dalam pengawalan ini, Rizky menyatakan masih dalam penyelidikan.

Kronologis versi pemotor

Pemotor yang viral ditendang patwal di Puncak Bogor mengurai kejadian yang sebenarnya.

Pemuda itu juga sekaligus mengklarifikasi kalau dirinya bukan anggota mata elang atau matel.

Pemotor itu juga membantah kalau dirinya menyenggol mobil Alphard putih.

Malahan kata dia, mobil Alphard itu yang lebih dulu menyenggol dirinya.

Baru setelah itu ia dipepet oleh anggota patwal hingga tersungkur.

Baca juga: Viral Oknum RW di Tambora Minta THR Rp1 Juta ke Pengusaha, Mengaku Bersalah dan Tarik Surat Edaran

Video klarifikasi itu tersebar luas di media sosial.

"Untuk mengklarifikasi yang tadi viral, tadi siang kejadian di Jalur Puncak, Cisarua, ini keponakan saya murni, bukan anggota matel, ini masyarakat biasa, pemuda biasa," kata seorang pria pada video yang dikutip dari TikTok @barayakamgasep, Sabtu (15/3/2025).

Halaman
123
Berita Terkait

Berita Terkini

© 2025 TribunNews.com, a subsidiary of KG Media. All Right Reserved
About Us Help Privacy Policy Terms of Use Contact Us Pedoman Media Siber Redaksi Info iklan