Polisi Gugur Ditembak di Lampung
Oknum TNI Diduga Penembak 3 Polisi Lampung Sempat Pamer Senjata Api, Pasrah saat Diborgol
Viral oknum TNI terduga pelaku penembakan yang menewaskan 3 polisi di Lampung pamerkan senpi, kini pasrah saat diborgol.
Penulis:
Theresia Felisiani
"Dengan kondisi sekarang ini, adanya AI yang bisa merubah sesuatu, maka butuh juga digital forensik seperti apa," ujarnya dikutip dari YouTube Tribunsumsel, Selasa (18/3/2025).
Eko menjelaskan, saat ini masih dilakukan investigasi lebih lanjut dari tim gabungan TNI dan Polda Lampung terkait dua oknum TNI yang diduga terlibat dalam kasus penembakan 3 polisi yang menggerebek lokasi sabung ayam.
Meski begitu, Eko mengakui kedua oknum TNI yang diamankan sempat melarikan diri dari lokasi lokasi sabung ayam ketika dilakukan penggerebekan oleh anggota Polsek Negara Batin, Way Kanan, Lampung.
Baca juga: Dramatis Penangkapan Oknum TNI Terduga Penembak 3 Polisi, Suara Tangisan hingga Kecup Anak Istri
"Kronologis yang saya terima, rekan-rekan dari kepolisian masuk ke lokasi (sabung ayam) dengan tembakan peringatan, tiba-tiba ada tembakan balasan dari dalam. Ini perlu diivestigasi terkait kronologinya sehingga bisa menewaskan rekan-rekan ke polisi," ujarnya.
"Setelah kejadian itu beberapa orang kabur, seperti yang saya katakan, anggota (TNI) ini melarikan diri, tidak di tempat, mungkin kalut. Akhirnya dia melapor dan selanjutnya dijemput kita dari POM, dan satuan personel dan Korem dan Kodim," sambungnya.
Diperiksa
Melansir Youtube Kompas TV, ada momen oknum anggota TNI terduga pelaku penembakan yang menewaskan tiga polisi diamankan.
Adapun pengamanan itu dilakukan oleh personel gabungan Detasemen Polisi Militer bersama Kodim Way Kanan, dan jajaran Polres Way Kanan.
Oknum anggota TNI ini diamankan beramai-ramai di kediamannya di kawasan Negara Batin, Way Kanan
Sementara satu pelaku lainnya menyerahkan diri.
Saat ini kedua pelaku diamankan dan ditahan oleh Polisi Militer Angkatan Darat (Pomad) di Mako Kodim 0427/Way Kanan.
Penahanan tersebut dilakukan pada Selasa (18/3/2025).
Terduga pelaku yang ditahan adalah Peltu Lubis, Dansubramil Negara Batin, dan Kopka Basarsyah, anggota Subramil Negara Batin.

Kepala Penerangan Kodam (Kapendam) II/Sriwijaya, Kolonel Inf Eko Syah Putra Siregar, membenarkan hal tersebut sebagaimana informasi yang beredar di kalangan wartawan.
"Benar sudah ditahan," kata Eko kepada wartawan, Selasa (18/3/2025).
Isi komentar sepenuhnya adalah tanggung jawab pengguna dan diatur dalam UU ITE.