Selasa, 26 Agustus 2025

Citra Wisata NTT Tercoreng Wisatawan Bak Dipalak di Pantai Mandorak: Liburan Jadi Mimpi Buruk

Wisatawan dipalak saat liburan di Pantai Mandorak NTT, bikin kapok. Warganet desak dinas pariwisata segera turun tangan.

Editor: Glery Lazuardi
POS KUPANG
WISATAWAN DI PANTAI MANDORAK - Pantai Mandorak di Sumba Barat Daya, NTT, yang viral karena kasus pemalakan wisatawan oleh oknum warga setempat. 

TRIBUNNEWS.COM, NTT- Mimpi liburan indah di Pantai Mandorak, Sumba Barat Daya, Nusa Tenggara Timur, berubah jadi petaka. 

Seorang wisatawan sekaligus konten kreator mengaku menjadi korban pemalakan oleh warga lokal saat berwisata.

Kisahnya viral di media sosial dan menyedot perhatian netizen. 

Berharap bisa healing, justru dia merasa seperti diperas secara sistematis oleh masyarakat sekitar lokasi wisata.

Awalnya, dia hanya diminta Rp 20.000 sebagai biaya parkir. Namun jumlahnya membengkak hingga Rp 50.000. 

Baca juga: Kasus Ismatullah: Jadi Tersangka Pemalakan Proyek Rp5 Triliun di Cilegon

Tak berhenti di situ, aktivitas lain seperti menyewa kuda, foto-foto, hingga menerbangkan drone juga dipatok tarif sendiri-sendiri—semuanya tanpa kejelasan retribusi resmi.

Jika menolak bayar, dia akan didatangi pria berbadan tegap. 

Situasi ini membuat suasana tak nyaman dan liburan pun berubah jadi pengalaman buruk yang tak terlupakan.

"Sedih banget, ini tempat indah. Tapi perlakuannya bikin kapok. Baru sampai sudah diserbu minta uang," ujar wisatawan tersebut.

Viral di Sosial Media: Netizen Ikut Geram

@ntt_talk : Mirisss, orang mau promosi wisata malah di palak

@jahangbe*** : Waduh...masalah parkiran sudah jadi momok.Timor Leste tidak ada retribusi parkir.

@viktorsin**** : di Pulau Rote bebas, paling tiket masuk retribusi dari pemerintah,

@irvan_s*** : mari ktg liat ada yang mau kasih salah ini konten kreator karena review jujur snde?

@gracciaa.w**** : datang alor sa, view sn mengecewakan, ramah dikantong juga

@dope20_rad**** : Ini sebenarnya menjadi PR bagi dinas pariwisata untuk melakukan banyak pemberdayaan baik dari pelatihan dan juga komunikasi yang intens dengan masyarakat. Anggaran setiap daerah ada kenapa tidak digunakan untuk pengembangan SDM masyarakat. Ayo kita sama2 membangun NTT tercinta dengan destinasi2 yang bagus salahnya keluarga kita di Sumba… ini jadi bahan pembelajaran buat kita semua karena kita NTT

@ziovfj**** : Skalian camp disana pasti seru bang

@call_me_rameo_**** : Phi Sabu lebih baeeee

@ezer**** : Akhirnya ada yg upload. Dari sni ktg belajar sonde smua tempat di NTT tu aman utk ktg kunjungi.

@aldosaid**** : di luar di dalam kampung sama saja

@rennno**** : Dong bisa bentuk 1 provinsi sa ko?

@shinta_gi**** : Su tau to di Bali yg sering bikin masalah ni yg begini-begini dong ni dari kici2

@angelinss**** : Sonde jadi healing pi sumba le tutup rapat2 b pg schedule trip

@ikhama**** : Miris sekali e

@timorma**** : Memang Ratenggaro itu tempat yang keren tpi masyarakatnya terutama anak2 blm ramah wisatawan. Saat tiba pasti lu akan dikerubuti anak2 sambil meminta uang atau rokok. Jualannya sonde seberapa tapi minta2nya ini sama ke tagih utang.

Baca juga: Peran Ketua Kadin Kota Cilegon Tersangka Pemalakan Proyek Rp 5 Triliun PT China Chengda Engineering

PEMALAKAN WISATAWAN DI PANTAI MANDORAK
PEMALAKAN WISATAWAN DI PANTAI MANDORAK - Wisatawan mengeluhkan pemalakan di Pantai Mandorak, Sumba Barat Daya. Keindahan alam tercoreng oleh ulah oknum.

Profil Pantai Mandorak: Indah Tapi Minim Pengelolaan

Pantai Mandorak berlokasi di Desa Kalena Rongo, Kecamatan Kodi Utara. Meski belum dikelola secara profesional, keindahannya tak terbantahkan.

Pantai ini memiliki pasir putih, air laut jernih, dan tebing karang yang memukau. Tiket masuk hanya Rp 20.000 per orang. 

Pantai Mandorak buka 24 jam penuh setiap hari. Anda bisa datang kapan saja, baik pagi hari untuk menikmati matahari terbit, maupun sore menjelang senja untuk melihat sunset yang menawan.

Jam operasional yang fleksibel ini memudahkan wisatawan menyesuaikan jadwal kunjungan.

Daya Tarik Pantai Mandorak

Pantai Mandorak menawarkan pesona alam yang masih sangat alami. Berikut beberapa daya tarik utamanya:

Pasir putih yang lembut dan air laut yang jernih kebiruan

Ombak tenang, karena terlindungi formasi batu karang yang megah

Biota laut beragam seperti terumbu karang dan ikan hias—cocok untuk snorkeling

Pepohonan kelapa rindang yang menambah suasana tropis

Tempat yang sempurna untuk relaksasi dan melepas penat, jauh dari keramaian

Untuk menuju ke Pantai Mandorak, Anda bisa menempuh perjalanan dari:

Bandara Umbu Mehang Kunda (Waingapu):

Jarak: sekitar 30–40 km

Waktu tempuh: ± 1,5 jam tergantung kondisi jalan

Moda transportasi: bisa menggunakan taksi lokal, kendaraan sewaan, atau ojek wisata

Artikel ini telah tayang di Pos-Kupang.com dengan judul Viral NTT, Bak Dipalak! Wisatawan Ini Kapok Kunjung Pantai Mandorak di Sumba Barat Daya NTT, 

Sumber: Pos Kupang
Berita Terkait

Berita Terkini

© 2025 TribunNews.com, a subsidiary of KG Media. All Right Reserved
About Us Help Privacy Policy Terms of Use Contact Us Pedoman Media Siber Redaksi Info iklan