Balita Selamat dari Gigitan Ular Berbisa saat Tidur, Sempat Pingsan di Perjalanan ke RSU Situbondo

TRIBUNNEWS.COM - Seorang balita perempuan berhasil selamat dari gigitan ular setelah dilarikan ke Rumah Sakit Umum (RSU) dr Abdoer Rachem Situbondo, Kabupaten Situbondo, Jawa Timur.

Balita bernama Auliya (3) ini harus menjalani rawat inap di RSU Situbondo setelah bibirnya digigit ular.

Anak dari pasutri Slamet (25) dan Siti Halimah (29) itu mendapat luka gigitan ular yang diduga berbisa saat tidur di lantai tanah beralaskan tikar di rumahnya di Dusun Pao, Desa Jatisari, Kecamatan Arjasa. 

Siti Halimah mengatakan, saat itu dirinya tidur bersama anaknya di lantai, tiba-tiba anaknya terbangun dan memberitahu bahwa bibirnya digigit ular.

Mendengar pengakuan anaknya yang masih kecil, Halimah bersama suaminya berusaha mencari keberadaan ular yang menggigit putrinya.

Mulanya, Halimah mengaku tidak percaya jika anaknya digigit ular karena tidak menangis.

Namun, pasutri itu kemudian menemukan ular tersebut dan langsung memusnahkannya.

"Ular itu ditemukan dan langsung dibunuh," ujarnya.

Karena kondisi Auliya mulai melemah, Halimah lalu membawa anaknya ke rumah sakit.

Bahkan, Auliya sempat kehilangan kesadaran saat berada di perjalanan.

Beruntung, kondisinya makin pulih setelah mendapat perawatan medis.

Baca juga: Petani di Lampung Tewas Diduga Digigit Ular Berbisa, Kesakitan di Kaki dan Mulut Berbusa

"Tapi saat perjalanan menuju rumah sakit, anak saya sempat pingsan. Namun saya bersyukur kondisi anaknya mulai membaik setelah ditangani tim medis rumah sakit," katanya.

Dijenguk Wakil Bupati

Kabar Auliya digigit ular itu kemudian sampai ke telinga Wakil Bupati Situbondo, Ulfiyah.

Pihaknya lalu mendatangi balita itu saat dirawat di ruang anak RSU Situbondo.