6 Fakta Balita Tewas di Singkawang, Hilang dalam Hitungan Menit hingga Anjing Pelacak Dikerahkan
Seorang balita ditemukan tewas di depan pintu masjid di Singkawang, Kalbar. Berikut ini sejumlah fakta yang telah dirangkum, simak selengkapnya!
Penulis:
Muhammad Renald Shiftanto
Editor:
Nuryanti
“Makanya malam ini, Rabu (11/6), kami blokir wilayah sekitar TKP. Hanya orang-orang yang berkepentingan dan membantu pencarian saja yang boleh masuk,” jelasnya.
3. Sejumlah Saksi Diperiksa
Selain melakukan pengecekan CCTV, pihak kepolisian juga melakukan pemeriksaan terhadap saksi-saksi.
Demikian yang disampaikan Kasat Reskrim Polres Singkawang, AKP Deddi Sitepu.
"Sejak menerima laporan dari kemarin, Selasa (10/6), kami sudah turun ke lapangan di TKP dan melakukan pemeriksaan terhadap beberapa saksi,"
"Ada empat orang yang kita ambil keterangannya, termasuk pengasuh anak," ujar AKP Deddi Sitepu.
Selain itu, pihaknya juga menyebarkan informasi hingga ke jajaran Polda Kalimantan Barat (Kalbar).
"Kami dari pihak kepolisian, terutama dari rekan-rekan kami di lapangan, masih terus melakukan proses penyelidikan,"
"Kita juga sudah menyebarkan informasi ini ke jajaran Polda Kalbar," tambahnya.
4. Ditemukan Tewas di Depan Pintu Masjid
Setelah tiga hari pencarian, korban ditemukan sudah dalam keadaan meninggal dunia di depan pintu Masjid Jami Husnul Khatimah, Jumat (13/6/2025) sekitar pukul 04.00 WIB.
TribunPontianak.co.id mewartakan, korban ditemukan oleh jamaah yang hendak salat subuh.
Korban ditemukan dalam kondisi terlentang dengan baju yang awalnya biru berubah menjadi hijau.
Baca juga: Polisi Ungkap Motif Kasus Pembunuhan Pria di Bawah Jembatan Nganjuk
5. Kerahkan Anjing Pelacak
Pihak kepolisian yang mendapatkan laporan tersebut langsung menuju lokasi.
Polda Kalbar juga menerjunkan anjing pelacak dari tim K9.
Anjing pelacak tersebut dikerahkan untuk menyusuri aroma dari terduga pelaku.
Sementara korban langsung dibawa ke RS Abdul Aziz Singkawang.
Isi komentar sepenuhnya adalah tanggung jawab pengguna dan diatur dalam UU ITE.