Jenderal Bintang 2 Pamer Main Debus di Alun-alun Serang Lehernya Bisa Bengkokkan Golok, Ini Sosoknya

TRIBUNNEWS.COM, JAKARTA - Keren! jenderal bintang dua pamer main debus saat Peringatan ke-79 Hari Ulang Tahun atau HUT Bhayangkara di Alun-alun Kota Serang, Provinsi Banten, Selasa (1/7/2025).

Penasaran dengan sosoknya? Dia adalah Kapolda Banten, Irjen Pol Suyudi Ario Seto.

Hanya menggunakan leher, tiba-tiba saja sebilah golok tajam seketika bengkok.

Aksi debus sang kapolda langsung tuai sorakan dari para penonton. 

Kapolda Banten Irjen Suyudi Ario Seto Main Debus saat HUT Bhayangkara 2025

Awalnya, Irjen Suyudi Ario Seto sedang duduk di kursi kehormatan.

Namun tiba-tiba, Kapolda Banten tersebut diminta turun untuk memperlihatkan kemampuan kesenian bela diri dari Banten tersebut. 

Irjen Pol Suyudi Ario Seto pun turun bergabung dengan para seniman debus lainnya, lalu diberi sebilah golok.

Dengan diiringi musik, Suyudi langsung memainkan golok di tangannya dengan cara diputar-putar.

Golok lalu ditaruh di belakang leher atau tengkuknya. 

Ujung golok dipegang lalu ditekan dengan sekuat tenaganya hingga bengkok.

Tepuk tangan masyarakat menggema saat Suyudi memperlihatkan golok yang telah dibengkokkan itu.

Baca juga: Banjir Teror Gegara Usik Jokowi, Dokter Tifa Berlindung ke Kapolri dan BIN, Minta Anaknya Dikawal

Sebelumnya, saat memberikan pengarahan, Suyudi menyampaikan bahwa peringatan Hari Bhayangkara yang mengusung tema "Polri untuk Masyarakat", menjadi makna kompas moral bagi seluruh insan Bhayangkara dalam menjalankan tugas.

"Keberadaan Polri haruslah senantiasa berpihak pada kepentingan rakyat, hadir untuk memberikan rasa aman dan mampu menjawab harapan masyarakat," ujar Suyudi.

Menurut Suyudi, tema tersebut juga menegaskan bahwa Polri bukan hanya aparat penegak hukum, tetapi mitra masyarakat dalam menjaga stabilitas dan menjamin keadilan.

"Dan mempercepat pembangunan nasional melalui iklim yang aman dan tertib," ujar dia.

Irjen Suyudi Pesan Anggota Polda Banten Belajar Bela Diri

Irjen Pol Suyudi Ario Seto, Sang Kapolda Banten mengaku telah belajar kesenian debus sejak menginjakkan kaki di "Tanah Para Jawara". 

Kebolehannya bermain debus itu ditunjukkan saat Upacara Pembinaan Tradisi Peringatan ke-79 Hari Bhayangkara Tahun 2025 di Alun-alun Kota Serang, Selasa (1/7/2025). 

Tepuk tangan pun menyambut keberhasilan Suyudi bermain debus yang menjadi kesenian khas Banten. 

"Kami belajar, jadi orang Banten tuh harus bisa bela diri dan Polri terutama sebagai insan Bhayangkara, kami harus belajar bela diri," kata Suyudi kepada wartawan, dikutip dari Kompas.com, Selasa. 

Baca juga: Meriahnya HUT ke-79 Bhayangkara, Ini Perbandingannya dengan Tahun-tahun Sebelumnya

Irjen Pol Suyudi Ario Seto menilai, kesenian khas dari Banten patut dipelajari, karena sebagai salah satu cara mempertahankan diri dari tindakan-tindakan yang dapat membahayakan. 

Untuk itu, Suyudi juga meminta kepada anggotanya agar mempelajari debus demi menjaga diri sendiri, keluarga, institusi, nusa, dan bangsa. 

"Jadi, saya memotivasi anggota juga agar juga rajin untuk belajar bela diri agar kita bisa menjaga diri kita sendiri, dan juga tentunya untuk marwah kesatuan kita," ujar Suyudi. 

Sebagai informasi, kesenian debus diperkirakan muncul pada masa pemerintahan Maulana Hasanuddin (1532-1570) dan berkembang pesat pada masa Sultan Ageng Tirtayasa (1651-1692).

Siapa Sosok Irjen Pol Suyudi Ario Seto?

Irjen Suyudi Ario Seto merupakan perwira tinggi polisi yang ditugaskan sebagai Kapolda Banten.

Penunjukannya sebagai Kapolda Banten berdasarkan Surat Telegram Rahasia nomor: ST/1236/VI/KEP./2024 tertanggal 26 Juni 2024 yang diteken Kapolri Jenderal Listyo Sigit Prabowo.

Sebelum menjabat sebagai Kapolda Banten, pria yang berpengalaman di bidang Reserse ini sempat menjabat sebagai Wakapolda Metro Jaya.

Waktu itu pangkatnya masih bintang satu atau Brigadir Jenderal (Brigjen).

Setelah ditunjuk sebagai Kapolda Banten, jabatan Suyudi Ario Seto menjadi Inspektur Jenderal atau Irjen.

Profil Irjen Suyudi Ario Seto

Irjen Suyudi Ario Seto merupakan perwira tinggi di Kepolisian Negara Republik Indonesia (Polri).

Ia merupakan alumni Akademi Kepolisian (Akpol) 1994. Irjen Suyudi Ario Seto lahir di Jakarta 14 Juli 1973.

Sejak bertugas sebagai polisi, Irjen Suyudi Ario Seto berpengalaman di bidang Reserse.

Adapun jabatan yang pernah diembannya yakni Kanit II Resmob Polda Metro Jaya.

Kapolsek Pasar Minggu, hingga Kasat Reskrim Polres Metro Jakarta Selatan.

Kariernya di dunia reserse terus menanjak.

Ia tercatat pernah menjadi Kanit Jatanras Polda Metro Jaya, Kasat Reskrim Polres Metro Tangerang Kota, Kasat Reskrim Polres Metro Jakarta Barat.

Selanjutnya ia ditarik ke Bareskrim Polri menjadi Kanit Resmob Bareskrim Polri.

Tak berselang lama, ia kembali ditugaskan di Polda Metro Jaya menjadi Kasubdit Ranmor Ditreskrimum Polda Metro Jaya pada 2011.

Kemudian, ia ditugaskan menjadi Kakorsis SPN Lido.

Pada 2012, Suyudi dipercaya menjadi Kapolsek Tanah Abang dan digeser menjadi Kapolsek Penjaringan.

Setelah menjadi Kapolsek di dua wilayah Polda Metro Jaya, Suyudi ditarik kembali ke Polda Metro Jaya menjadi Kasubbid Paminal Bid. Propam Polda Metro Jaya pada 2014.

Setelah itu, Suyudi pun dipercaya menjadi Kapolres majalengka pada tahun yang sama.

Setelah agak jauh dari Jakarta, ia pun kembali mendekat menjadi Kapolres Bogor pada 2015.

Setahun kemudian, ia kembali bertugas di wilayah Polda Metro Jaya menjabat sebagau Wakapolres Metro Jakarta Barat pada 2016.

Pangkatnya dipundaknya pun bertambah menjadi Komisaris besar polisi (Kombes Pol) dan menjabat sebagai Kapolresta Bogor Kota pada tahun yang sama.

Kariernya pun kian moncer, pada 2017 ia kembali bertugas di jakarta dengan menjabat sebagai Kapolres Metro Jakarta Pusat.

Tak lama ia pun kembali ditugaskan di Bareskrim Polri sebagai Analis Kebijakan Madya Bidang Pidum Bareskrim Polri pada tahun 2017.

Dua tahun berselang atau 2019, ia kembali bertugas di Polda Metro Jaya sebagai Dirreskrimum Polda Metro Jaya.

Setahun kemudian tepatnya 2020, Suyudi dipercaya menjadi Wadirtipideksus Bareskrim Polri.

Ia pun digeser menjadi Wadirtipidsiber Bareskrim Polri pada 2020.

Kemudian Suyudi kembali digeser menjadi Penyidik Tindak Pidana Utama Tingkat II Bareskrim Polri pada 2020.

Tiga tahun berselang, pangkat dipundaknya pun berubah menjadi bintang satu atau Brigjen Pol.

Pada 2023, ia pun diangkat menjadi Wakapolda Metro Jaya.

Lalu pada Juni 2024, ia ditunjuk sebagai Kapolda Banten

(tribunnetwork/thf/TribunBanten.com/TribunBengkulu.com/TribunMedan.com/Kompas.com)

Artikel ini telah tayang di Tribunbengkulu.com dengan judul SOSOK Irjen Pol Suyudi Ario Kapolda Banten Atraksi Debus Golok Bengkok di Leher saat HUT Bhayangkara, 

Artikel ini telah tayang di TribunBanten.com dengan judul Unjuk Diri Bisa Bengkokkan Golok Tajam, Irjen Suyudi Minta Anggota Polda Banten Belajar Bela Diri, 

Artikel ini telah tayang di TribunBanten.com dengan judul Lihat Lagi Detik-detik Kapolda Banten Unjuk Kebolehan Main Debus: Golok Tajam Bengkok Pakai Leher!,