Demonstrasi di Berbagai Wilayah RI
Demo di Solo dan Jogja Berjalan Tertib, Pimpinan DPRD Temui Massa dan Dengarkan Tuntutan
Ratusan mahasiswa Solo dan Jogja gelar aksi damai. Tuntut usut kematian Affan dan Rheza. Demo berjalan tertib dan tuntuan didengar DPRD Solo dan Jogja
Penulis:
Faisal Mohay
Editor:
Nuryanti
Selama ini aspirasi yang diutarakan ke DPRD Solo tak membuahkan hasil sehingga ia berharap tuntutan kali ini dapat dipenuhi.
“Kita ingin situasi di negara kita aman bukan hanya sekadar omongan belaka tapi dengan bukti yang nyata. Di sini kami menuntut DPRD bekerja menjalankan tugasnya.'
"Tapi kami lihat dewan perwakilan rakyat tidak menjalankan tugasnya dengan baik. Banyak aspirasi dari mahasiswa tidak benar-benar digubris,” tegasnya.
Baca juga: Jurnalis Alami Kekerasan dan Intervensi saat Bertugas Meliput Demo Sepanjang 25-30 Agustus 2025
Budi Prastiyo ikut duduk melingkar bersama para mahasiswa dan berjanji akan memperjuangkan tuntutannya ke DPR RI.
"Dan berkaitan dengan kebijakan yang ada di Kota Solo, akan kami perjuangankan," katanya.
Para mahasiswa kemudian membubarkan diri sekitar pukul 17.15 WIB dan jalanan dapat dilalui kembali.
Demo di Jogja
Sementara itu, demo di Daerah Istimewa Yogyakarta (DIY) juga berjalan tertib.
Perwakilan dari massa yang menggelar aksi di kawasan Malioboro diterima ke kantor DPRD DIY.
Ratusan warga yang memadati kawasan Malioboro Yogyakarta telah membubarkan diri sekitar pukul 16.30 WIB.
Ketua DPRD DIY, Nuryadi, menyatakan aksi demonstrasi berjalan tertib dan massa dapat menyampaikan aspirasinya.
“Situasi kemarin cukup mencekam. Seolah-olah ada sesuatu yang tidak mengenakkan di antara kami. Alhamdulillah, berkat kebersamaan kita baik aparat, wakil rakyat, maupun masyarakat, hari ini tidak terjadi hal yang dikhawatirkan,” bebernya, dikutip dari TribunJogja.com.
Ia mengapresiasi peserta aksi yang menjaga keadaan tetap kondusif dan tidak melakukan perusakan gedung.
Baca juga: Prabowo Jelaskan Kondisi Korban Demo: Kepala Diganti Titanium hingga Ginjal Rusak
“Hari ini masyarakat paham betul bahwa aset itu berharga bagi mereka. Dimanapun aset itu berada harus dijaga. APBD setiap tahun digunakan untuk mendukungnya, maka kita pastikan semua aman,” lanjutnya.
Tuntutan yang disampaikan peserta aksi yakni mengusut kematian Affan Kurniawan dan Rheza Sendy Pratama, mahasiswa Amikom Yogyakarta.
“Kita belum bisa mempelajari lebih jauh. Kalau memang perlu diusut, kepolisian harus membuka secara transparan. Prosesnya kita serahkan ke kepolisian, sementara DPRD akan tetap mengawal,” tegasnya.
Sebagian artikel telah tayang di TribunSolo.com dengan judul Aksi Mahasiswa se-Soloraya di Depan DPRD Solo, Kutuk Represifitas Aparat Hingga Tuntut 12 Hal Ini!
(Tribunnews.com/Mohay) (TribunJogja.com/Hanif Surya) (TribunSolo.com/Ahmad Syarifudin)
Isi komentar sepenuhnya adalah tanggung jawab pengguna dan diatur dalam UU ITE.