Sabtu, 1 November 2025

Berita Viral

Pekerja Kontraktor di Bali Dikeroyok Segerombolan Baju Merah, Polisi Sebut Berawal dari Salah Paham

Viral di media sosial, seorang pekerja kontraktor listri di Denpasar, Bali jadi korban pengeroyokan. Polisi sebut berawal dari salah paham di jalan

Istimewa via TribunBali.com
VIRAL AKSI PENGEROYOKAN - Viral pengeroyokan di Jalan Mahendradata, Denpasara, Bali, Rabu 29 Oktober 2025. Kronologinya berawal dari salah paham di jalan. Viral di media sosial, seorang pekerja kontraktor listri di Denpasar, Bali jadi korban pengeroyokan. Polisi sebut berawal dari salah paham di jalan 

Ringkasan Berita:
  • Viral di media sosial, seorang pekerja kontraktor dianiaya oleh sekelompok orang di Denpasar Bali
  • Polisi sebut aksi pengeroyokan berawal dari salah paham di jalan
  • Tiga pelaku berhasil diringkus polisi

TRIBUNNEWS.COM - Viral di media sosial sebuah video yang menunjukkan aksi pengeroyokan yang dilakukan oleh sekelompok orang berbaju merah di Denpasar, Bali.

Korban dipukuli di Jl Mahendradatta, Denpasar Barat, pada Rabu (29/10/2025) malam.

Dalam video yang beredar, korban yang terlihat sudah terkapar di tengah jalan masih terus dianiaya.

Bahkan ada pelaku yang sampai memukulkan helm ke korban.

Setelah puas memukuli korban, para pelaku kabur menggunakan sepeda motor.

Mengutip TribunBali.com, Kapolsek Denpasar Barat, Kompol Laksmi Trisnadewi Wieryawan mengonfirmasi adanya aksi pengeroyokan tersebut.

Ia menuturkan, pihaknya telah mengamankan sejumlah orang yang melakukan pengeroyokan.

"Pihak yang terlibat, tadi malam sudah kami amankan lengkap dengan barang bukti (BB) yang digunakan," ujarnya, Kamis (30/10/2025).

Ia menuturkan, pihaknya tengah meminta keterangan dari pelaku dan korban.

"Saat ini masih ditangani Unit Reskrim. Baik dari para pelaku yang berkelompok dan korban, saat ini sedang diminta keterangan," ujar Kompol Laksmi.

Kronologi Kejadian

Terpisah, Kasi Humas Polresta Denpasar, Kompol I Ketut Sukadi mengatakan, aksi pengeroyokan tersebut terjadi karena dipicu salah paham.

Baca juga: Polisi Ungkap Motif Pengeroyokan Berujung Penembakan ke Pengacara di Tanah Abang

"Dugaan sementara kejadian pengeroyokan dipicu karena salah paham di jalan raya," ujarnya kepada TribunBali.com, Kamis.

Awalnya, korban yang merupakan seorang pekerja kontraktor listrik bernama Mochammad Saiful (41) pulang bersama rekan-rekannya dari proyek menggunakan mobil pickup.

Di tengah jalan, mobil pickup mereka tiba-tiba disalip dan dipotong jalurnya oleh truk hijau.

Sopir pickup dan penumpang pun kaget dan meneriaki sopir truk.

Halaman 1/2
Rekomendasi untuk Anda

Berita Terkini

© 2025 TribunNews.com, a subsidiary of KG Media. All Right Reserved