Motif Pembunuhan Janda di Maros Sulsel, Kekasih Korban Ditangkap dalam Kondisi Terluka
Cekcok asmara berujung maut di Maros. Wanita berinisial H (41) tewas ditikam kekasihnya Ruslan (35) di penangkaran kupu-kupu, Rabu (29/10/2025).
Ringkasan Berita:
- H (41), staf paruh waktu Kantor Lurah Kalabirang dan janda dua anak, ditemukan tewas di kawasan penangkaran kupu-kupu.
- Pelaku merupakan kekasih korban, Ruslan yang ditangkap dalam kondisi terluka.
- Ruslan menikam korban dengan parang setelah diserang lebih dulu, lalu kabur meninggalkan sepeda motor.
TRIBUNNEWS.COM - Tim Reskrim Polres Maros menangkap pelaku pembunuhan wanita yang jasadnya ditemukan di penangkaran kupu-kupu di Kelurahan Kalabbirang, Kecamatan Bantimurung, Kabupaten Maros, Sulawesi Selatan.
Jasad ditemukan pada Kamis (30/10/2025) pagi dan penangkapan dilakukan siang harinya.
Pelaku bernama Ruslan (35) bersembunyi di rumahnya di Desa Jenetaesa, Kecamatan Simbang, Kabupaten Maros.
Pelaku panik dan melarikan diri, meninggalkan sepeda motor di lokasi kejadian.
Jarak tempat kejadian perkara (TKP) ke rumah Ruslan sekitar 12 kilometer.
Korban berinisial H (41) merupakan janda dua anak yang berstatus kekasih Ruslan.
Sehari-hari korban bekerja sebagai staf paruh waktu di Kantor Lurah Kalabirang, Maros.
Mereka janjian bertemu di penangkaran kupu-kupu atas inisiatif pelaku pada Rabu (29/10/2025) malam.
Kasat Reskrim Polres Maros, Iptu Ridwan Farel, menerangkan keduanya terlibat pertengkaran dipicu Ruslan yang cemburu.
“Berdasarkan keterangan pelaku, korban cemburu dan sudah dua hari tidak berkomunikasi dengan pelaku,” ungkapnya.
Korban menyerang terlebih dahulu menggunakan parang, namun pelaku dapat menghindar dan merembut kembali parang.
Baca juga: Sosok MRD dan RDL, Sejoli Tega Bunuh Bayinya karena Malu Hamil di Luar Nikah, Mulut Korban Dilakban
Setelah parang berpindah tangan, Ruslan menikam korban hingga tewas.
Pelaku kabur dalam kondisi tangan terluka akibat serangan korban.
“Saat diamankan, pelaku mengalami luka cukup serius di tangan dan leher,” lanjutnya.
Jenazah kemudian dibawa ke RSUD dr La Palaloi Maros untuk proses identifikasi dan pemeriksaan forensik.
Isi komentar sepenuhnya adalah tanggung jawab pengguna dan diatur dalam UU ITE.