TNI Buka Posko di Distrik Dal dan Gandeng Warga Cari Korban Banjir dan Longsor di Nduga Papua
Saat ini masyarakat dari Distrik Dal, Mbua, dan Mbulmuyalma bersama prajurit TNI masih terus melakukan pencarian terhadap korban.
Ringkasan Berita:
- Koops Habema TNI telah menyiapkan personel dan peralatan bantu akses distribusi bantuan di wilayah yang sulit dijangkau
- Bupati Nduga bersama unsur Forkopimda akan meninjau langsung lokasi bencana dan menyalurkan bantuan tambahan
- Sejumlah warga dilaporkan hanyut terbawa arus sungai dan hingga saat ini masih dalam proses pencarian
TRIBUNNEWS.COM, JAKARTA - Komando Operasi (Koops) Habema TNI mendirikan Posko Kemanusiaan di Distrik Dal, Kabupaten Nduga guna membantu masyarakat terdampak bencana banjir dan longsor yang melanda wilayah Nduga, Papua.
Koops Habema TNI juga menyatakan telah menyiapkan personel dan peralatan lapangan untuk membantu akses distribusi bantuan di wilayah yang sulit dijangkau.
Posko tersebut difokuskan untuk empat hal yakni mendukung pencarian dan evakuasi korban, menyalurkan bantuan logistik dan kebutuhan pokok, memberikan layanan kesehatan darurat, serta menjadi pusat koordinasi antara aparat TNI, pemerintah daerah, dan relawan masyarakat.
Baca juga: Identitas 15 Korban Hilang Terseret Arus Banjir di Nduga Papua, 11 Pelajar, IRT hingga Ayah & Anak
Panglima Komando Operasi (Pangkoops) Habema TNI Mayjen TNI Lucky Avianto mengatakan saat ini masyarakat dari Distrik Dal, Mbua, dan Mbulmuyalma bersama prajurit TNI masih terus melakukan pencarian terhadap korban.
Direncanakan dalam waktu dekat, kata dia, Bupati Nduga bersama unsur Forkopimda akan meninjau langsung lokasi bencana dan menyalurkan bantuan tambahan.
Lucky juga menyampaikan duka cita mendalam atas musibah yang menimpa masyarakat Nduga.
Ia menegaskan TNI akan selalu hadir bersama rakyat dalam situasi darurat kemanusiaan.
"Kami turut berduka cita yang mendalam atas musibah longsor dan banjir bandang yang menimpa masyarakat Distrik Dal, Kabupaten Nduga. Koops Habema telah mendirikan Posko Kemanusiaan di lokasi terdampak untuk membantu proses pencarian, penyaluran bantuan, dan pelayanan kesehatan bagi warga," ujar Lucky dalam keterangan resmi yang dikonfirmasi Mabes TNI pada Selasa (4/11/2025).
"Kehadiran TNI di Tanah Papua bukan hanya untuk menjaga keamanan, tetapi juga menjadi bagian dari solusi kemanusiaan. Kami akan terus bekerja sama dengan pemerintah daerah, relawan, dan masyarakat untuk memastikan setiap warga terdampak mendapatkan bantuan dan perlindungan," lanjut dia.
Koops Habema TNI menyatakan bencana banjir dan tanah longsor tersebut dilaporkan terjadi di Kali Panpan, Distrik Dal, Kabupaten Nduga, Papua Pegunungan pada Sabtu (1/11/2025) sekitar pukul 17.00 WIT.
Baca juga: TNI Pastikan Keamanan Distrik dan Desa di Nduga Papua, Salurkan Akses Kesehatan hingga Air Bersih
Sejumlah warga dilaporkan hanyut terbawa arus sungai dan hingga saat ini masih dalam proses pencarian.
Informasi awal kejadian itu diterima pada Minggu 2 November 2025 pukul 11.30 WIT di Distrik Kenyam.
Berdasarkan laporan lapangan, para korban merupakan warga dari tiga distrik berdekatan yakni Dal, Mbua, dan Mbulmuyalma yang pada saat kejadian dalam perjalanan pulang setelah bermain bola voli.
Ketika melintasi jembatan di atas Kali Panpan, jembatan tersebut ambruk akibat longsor dan derasnya arus sungai.
Sehingga para korban diduga hanyut terbawa arus.
Cuaca di wilayah tersebut yang masih diguyur hujan dengan kondisi tanah labil disertai akses komunikasi dan jalan darat sangat terbatas menyebabkan proses pelaporan dan evakuasi awal berjalan lambat.
| Sosok Briptu Abraham Eliaser, Anggota Polres Asmat Meninggal Diserang Pria Mabuk |
|
|---|
| Polisi Asmat Briptu Abraham Eliaser Meninggal Dibacok Pria Mabuk, Ini Kronologinya |
|
|---|
| Harga BBM Pertamina per 1 November 2025: Pertalite Tetap Rp10.000 |
|
|---|
| Viral Bocah SD di Papua Minum dari Botol Bekas Sabun Cuci Piring, Guru dan Orang Tua Klarifikasi |
|
|---|
| Kronologi Warga Pendatang Dianiaya di Papua Pegunungan, KKB Diduga Terlibat |
|
|---|
Isi komentar sepenuhnya adalah tanggung jawab pengguna dan diatur dalam UU ITE.