Kamis, 6 November 2025

Profil dan Sosok

Profil Pelda Christian Namo, Ayah Prada Lucky Kini Terseret 2 Kasus, Dilaporkan oleh Dandim

Ayah Prada Lucky, Pelda Christian Namo dilaporkan oleh Dandim 1627/Rote Ndao terkait 2 kasus pelanggaran disiplin keprajuritan.

POS-KUPANG.COM/TARI RAHMANIAR ISMAIL
PELDA CHRISTIAN NAMO - Ayah Prada Lucky Chepril Saputra, Pelda Christian Namo, terjerat 2 kasus di tengah persidangan kasus kematian anaknya. Danrem 161/Wira Sakti (Kupang) Brigjen TNI Hendro Cahyono telah menerima laporan dari Dandim 1627/Rote Ndao terkait dengan kasus Pelda Christian Namo, Rabu (11/2/2025) 

Saat kasus kematian anaknya terungkap pada Agustus 2025, pangkat Christian Namo masih Serma.

Sementara itu, saat persidangan kasus kematian anaknya digelar pada Oktober 2025, pangkat Christian Namo sudah naik menjadi Pelda.

Christian Namo memiliki istri yang bernama Speriana Pauilina Mirpey.

Momen menegangkan juga terjadi usai persidangan di Pengadilan Militer III-15 Kupang, NTT, Selasa (28/10/2025).

Pelda Christian Namo mengejar 17 terdakwa pelaku penganiayaan terhadap anaknya.

Dalam sidang, 17 terdakwa pelaku penganiayaan Prada Lucky Namo hingga tewas dihadirkan secara langsung.

PRADA LUCKY MENINGGAL - Pelda Christian Namo (kiri), ayah Prada Lucky Chepril Saputra Namo, dan 17 terdakwa (kanan) pelaku penganiayaan Prada Lucky.
PRADA LUCKY MENINGGAL - Pelda Christian Namo (kiri), ayah Prada Lucky Chepril Saputra Namo, dan 17 terdakwa (kanan) pelaku penganiayaan Prada Lucky. (Tangkapan layar YouTube Kompas TV/POS-Kupang/Irfan)

Baca juga: Sidang Kematian Prada Lucky: Orangtua Desak Letda Roni Jadi Tersangka, Ini Alasannya

Mereka dipertemukan dengan keluarga almarhum Prada Lucky, termasuk ibunya yakni Sepriana Pauilina Mirpey.

Pelda Christian Namo marah anaknya yang sudah meninggal dituding memiliki orientasi seks menyimpang oleh para terdakwa.

Pelda Christian makin geram karena para terdakwa tidak bisa membuktikan tudingannya. 

Saat terdakwa dibawa keluar, mereka dikawal ketat oleh anggota POM dari 3 matra TNI.

Mereka dievakuasi demi menghindari amukan keluarga Prada Lucky Namo.

"Masa anak saya sudah salah kau bunuh. Woi pengadilan buktikan anak saya salah b*****t," ucap Pelda Christian Namo, dikutip dari YouTube tvOne.

"Woi saya tentara masih aktif, buktikan. Katanya jalan cerita, anak saya mati tidak salah. Kau 22 tersangka kau hukuman mati. Kau tandai saya, woi saya masih aktif," imbuhnya.

Pelda Christian Namo juga sempat marah karena anaknya mendapat penyiksaan hingga tewas oleh anggota TNI.

Beberapa waktu yang lalu, Christian Namo meminta para pelaku dipecat dari TNI dan dihukum mati.

Halaman 2/3
Rekomendasi untuk Anda

Berita Terkini

© 2025 TribunNews.com, a subsidiary of KG Media. All Right Reserved