Kamis, 13 November 2025

3 Skenario Tukang Bangunan Tutupi Pembunuhan di Manokwari, Dijerat Pasal Berlapis

Yahya Himawan, tukang bangunan terlilit utang judi online, tega bunuh Aresty Gunar Tinarga di Manokwari lalu berusaha hapus jejak kejahatannya.

Penulis: Faisal Mohay
Editor: Sri Juliati
Tribun Papua Barat/Fransiskus Irianto Tiwan
PENCULIKAN - ‎Rumah kontrakan perempuan yang dilaporkan hilang di Reremi Puncak, Kabupaten Manokwari, Papua Barat, Selasa, (11/11/2025). 

Ringkasan Berita:
  • Kasus pembunuhan terhadap Aresty Gunar Tinarga (AGT) direncanakan Yahya Himawan.
  • Setelah menikam korban di rumahnya, pelaku berusaha menutupi jejak dengan mengepel darah.
  • Polisi menangkap Yahya berdasarkan rekaman CCTV dan menjeratnya dengan pasal berlapis.

TRIBUNNEWS.COM - Kasus pembunuhan terhadap Aresty Gunar Tinarga (AGT) telah direncanakan sejak Sabtu (8/11/2025).

Istri pegawai pajak yang berdinas di Kantor Pelayanan Pajak (KPP) Manokwari tersebut dibunuh di rumahnya di Reremi Puncak, Manokwari, Papua Barat pada Senin (10/11/2025).

Jasad kemudian dimasukkan ke dalam septic tank rumah kosong yang jaraknya sekitar 300 meter dari rumah korban.

Berdasarkan rekaman CCTV, petugas kepolisian menangkap pelaku bernama Yahya Himawan (27).

Pelaku merupakan tukang bangunan yang pernah merenovasi dapur rumah korban.

Yahya hendak mencuri barang berharga korban karena terlilit utang judi online sebesar Rp4 juta.

Kapolresta Manokwari, Kombes Ongky Isgunawan, menerangkan gaji pelaku sebesar Rp3,3 juta telah habis untuk judi online.

Dalam kondisi terdesak, pelaku merencanakan perampokan di rumah korban karena mengetahui seluk beluk rumah.

Yahya berdalih hendak memperbaiki keramik sehingga korban mempersilahkannya masuk.

Di dalam rumah korban ditodong senjata tajam dan diminta menyerahkan uang.

Mendengar korban berteriak, pelaku menikamnya hingga tewas.

Baca juga: Buruh Bangunan Tega Bunuh Istri Pegawai Pajak di Manokwari, Pernah Kerja di Rumah Korban

Berikut tiga skenario pelaku tutupi kasus pembunuhan:

  1. Rumah Korban Dipel

Setelah korban meninggal, Yahya mengepel rumah untuk menghapus jejak.

Darah yang berceceran di lantai, pintu serta dinding dibersihkan.

Saat kejadian, korban berada di rumah sendirian karena suaminya bekerja.

2. Panggil Sopir

Halaman 1/3
Rekomendasi untuk Anda

Berita Terkini

© 2025 TribunNews.com, a subsidiary of KG Media. All Right Reserved