Selasa, 18 November 2025

Identitas 5 Korban Meninggal Akibat Kecelakaan di Tol Cipali, Bus Agra Mas Tabrak Bus Sinar Jaya

Kecelakaan maut di Tol Cipali Purwakarta menewaskan 5 orang dan melukai 39 lainnya. Penyebab kecelakaan masih diselidiki termasuk faktor pegereman.

Penulis: Faisal Mohay
Editor: Tiara Shelavie
Tribun Jabar/Deanza Falevi
KECELAKAAN MAUT - Kondsi Bus PO Agra Mas yang terlibat kecelakaan maut di ruas Tol Cikopo-Palimanan (Cipali) KM 72, wilayah Bungursari, Kabupaten Purwakarta, pada Selasa (18/11/2025) dini hari 

Ringkasan Berita:
  • Kecelakaan maut di Tol Cipali KM 72 melibatkan bus Agra Mas, bus Sinar Jaya, dan minibus Gran Max.
  • Sebanyak lima orang meninggal dan 39 penumpang luka-luka.
  • Polisi masih menyelidiki penyebab kecelakaan, termasuk dugaan tidak adanya jejak pengereman pada bus Agra Mas.

TRIBUNNEWS.COM - Sebanyak lima orang meninggal akibat kecelakaan di ruas jalan Tol Cikopo-Palimanan (Cipali) KM 72 di Desa Cinangka, Kecamatan Bungursari, Kabupaten Purwakarta, Jawa Barat, Selasa (18/11/2025) sekitar pukul 02.15 WIB.

Selain itu, 36 orang mengalami luka ringan dan tiga korban luka berat.

Tol Cipali menghubungkan Cikopo, Purwakarta hingga Palimanan, Cirebon dengan panjang sekitar 116 km.

Kecelakaan berawal ketika bus Agra Mas bernopol B 7654 KGA menabrak bus Sinar Jaya nopol B 7895 TGA.

Bus Sinar Jaya yang kehilangan kendali menabrak mobil Gran Max bernopol B 2508 TFT.

Kondisi bus Agra Mas ringsek di bagian depan, sedangkan bus Sinar Jaya dan mobil Gran Max masuk ke parit.

Ketiga kendaraan yang terlibat kecelakaan melaju dari arah Cirebon menuju Jakarta.

Berikut identitas korban meninggal:

  • Anom Widodo (50), sopir bus PO Agra Mas
  • Yasin (46), kernet bus PO Agra Mas
  • Walianto P (39), penumpang minibus Gran Max
  • Odi Tri (39), penumpang minibus Gran Max
  • Ghuzen Fauzi (34), penumpang minibus Gran Max

Baca juga: Sosok AKP Kusmiani, Kapolsek Arjasa Situbondo Tewas Kecelakaan, Sempat Alami Serangan Jantung

Kepala Subdit Gakkum Ditlantas Polda Jawa Barat, Kompol Amirul Hakim, menyatakan penyebab kecelakaan masih diselidiki.

"Kami melakukan olah TKP dengan metode yang lebih mendalam menggunakan alat Traffic Accident Analysis (TAA) dan teknologi 3D Scanner."

"Tujuan utamanya adalah untuk menemukan faktor penyebab kecelakaan ini secara komprehensif," paparnya, dikutip dari TribunJabar.id.

Proses identifikasi korban kecelakaan masih berjalan.

Para korban telah dievakuasi ke RS Abdul Radjak Purwakarta.

Hasil penyelidikan sementara, tak ditemukan jejak pengereman pada bus Agra Mas.

"Kami masih memeriksa beberapa saksi dan korban yang masih dirawat di rumah sakit."

Halaman 1/2
Rekomendasi untuk Anda

Berita Terkini

© 2025 TribunNews.com, a subsidiary of KG Media. All Right Reserved