Kamis, 21 Agustus 2025

Berita Viral

Pria Ini Tambal Semua Lubang di Jalan yang Ia Temui demi Mendiang sang Anak, Kisahnya Viral

Aksi pria di India mampu menarik perhatian banyak orang saat ia menutup semua lubang di jalanan yang ditemuinya.

Penulis: Pravitri Retno W
Editor: Wahid Nurdin
YouTube/AJ+
Daldaro Bilhore menambal semua lubang di jalan yang ia temui demi mendiang anaknya. 

TRIBUNNEWS.COM - Aksi pria di India mampu menarik perhatian banyak orang saat ia menutup semua lubang di jalanan yang ditemuinya.

Orang tua mana yang tak sedih jika harus kehilangan anak di usia muda.

Terlebih jika si anak meninggal karena penyebab tak terduga, seperti kecelakaan.

Hal itulah yang dirasakan Dadarao Bilhore, pria asal Mumbai, India.

Baca: Pesta Pernikahan Berubah jadi Bencana, Awalnya Terlihat Bahagia, tiba-tiba Lampu Padam & Semua Panik

Daldaro Bilhore
Daldaro Bilhore (YouTube/AJ+)

Dilansir Tribunnews dari Next Shark, Dadaro mengaku memiliki misi untuk menutup semua lubang yang ia temui di jalanan Mumbai.

Hal ini dilakukan Dadaro untuk mencegah orang lain mengalami hal yang sama seperti putranya.

Setiap Dadaro pergi, ia akan segera menambal lubang di jalanan menggunakan semen.

Di mobilnya, Dadaro memiliki peralatan yang ia gunakan untuk menutup lubang di jalanan, yaitu sekop dan semen.

Tak hanya itu, pria 48 tahun ini juga mengumpulkan batu-batu dari tempat konstruksi untuk menutup lubang di jalan.

Dadaro memulai misinya ini sejak tiga tahun lalu saat putranya, Prakash Bilhore, meninggal.

Baca: Seorang Guru Pergoki Siswa Duduk di Kelas Sendirian saat Malam Hari, Jawabannya Buat Terharu

Prakash Bilhore
Prakash Bilhore (YouTube/AJ+)

Pada Juli 2015 lalu, Prakash harus kehilangan nyawa karena mengalami kecelakaan motor.

Saat itu Prakash mengendari motor bersama sepupunya di jalanan Mumbai yang ramai.

Sayang di tengah perjalanan motor yang ditumpangi Prakash melewati lubang jalanan yang dalam sehingga membuat keduanya terjatuh.

Prakash yang saat itu tak mengenakan helm harus mengalami kerusakan otak yang fatal.

Sementara sepupu Prakash yang mengenakan helm hanya menderita luka ringan.

Kecelakaan tersebut terjadi saat di Mumbai sedang hujan deras.

Diduga sepupu Prakash tidak mengetahui ada lubang di jalan karena tertutup air hujan.

Baca: Balita 3 Tahun Tewas Terjatuh dari Lantai 17 Rumah Susun, Ditinggal Sendiri saat Masih Tidur

Lubang di jalanan di Mumbai yang menyebabkan banyak orang kecelakaan.
Lubang di jalanan di Mumbai yang menyebabkan banyak orang kecelakaan. (YouTube/AJ+)

"Kematian Prakash yang mendadak meninggalkan kekosongan yang sangat besar dalam hidupku. Aku melaksanakan misi ini untuk mengingat dan menghormatinya," kata pria yang bekerja sebagai pedagang sayur ini.

"Aku tidak ingin orang lain kehilangan seseorang yang dicintai karena lubang di jalanan sepertiku," lanjutnya.

Hingga saat ini, Daldaro berhasil menambal sebanyak 585 lubang di jalanan.

Misinya ini juga dibantu oleh orang-orang yang mengetahui kisah hidupnya.

Karena aksinya ini, Daldaro mendapat beberapa penghargaan.

Bahkan ia dijuluki sebagai 'Ayah Lubang di Jalanan'.

Baca: Beli Kondominium Tua Berusia 17 Tahun, Pasangan Ini Mampu Sulap jadi Lebih Modern dan Mewah

Aksi Daldaro menambal lubang di jalanan.
Aksi Daldaro menambal lubang di jalanan. (YouTube/AJ+)

"Mendapat apresiasi membuatku semakin semangat menjalankan misi ini. Aku merasa Prakash selalu ada di sampingku," ujar Daldaro.

"Selama aku masih hidup dan bisa berjalan, aku akan menambal semua lubang di jalanan," tambahnya.

Tampaknya situasi jalanan di Mumbai memang sudah sangat memprihatinkan.

Mumbai disebut sebagai kota dengan lubang di jalanan paling banyak.

Seorang warga bernama Navin Lade, mengklaim telah mencatat lebih dari 27 ribu lubang di situs website www.mumbaipotholes.com.

Baca: Tak Gosok Gigi 2 Tahun, Pasangan Ini juga Memilih Makan Buah Tiap Hari selama 5 Tahun Terakhir

Lubang di jalan yang ditambal Daldaro.
Lubang di jalan yang ditambal Daldaro. (YouTube/AJ+)

Data pemerintah menunjukkan sebanyak 3.597 orang tewas akibat terkena lubang di jalan pada 2017 lalu.

Karena kondisi yang sudah memprihatinkan seperti ini, Daldaro juga berharap pemerintah memberikan perhatiannya.

"Pemerintah perlu bertanggung jawab dan menciptakan infrastruktur yang lebih baik," tutup Daldaro.

(Tribunnews.com/Pravitri Retno W)

Sumber: TribunSolo.com
Berita Terkait
AA

Berita Terkini

© 2025 TribunNews.com, a subsidiary of KG Media. All Right Reserved
About Us Help Privacy Policy Terms of Use Contact Us Pedoman Media Siber Redaksi Info iklan