Jumat, 7 November 2025

Perempuan Tergemuk di Kalteng

Fakta Terbaru Titi Wati Wanita Penderita Obesitas, Sudah Bisa Duduk hingga Diharapkan Turun 15 Kg

Kondisi kesehatan wanita penderita obesitas, Titi Wati, membaik pasca- operasi bariatrik atau operasi saluran pencernaan.

HO/Humas Pemprov Kalteng
Gubernur Kalteng H Sugianto Sabran, saat membesuk Titi Wati, Wanita tergemuk di Kalteng paskaoperasi, Selasa (15/1/2019) Artikel ini telah tayang di banjarmasinpost.co.id dengan judul Gubernur Kalteng Sugianto Kunjungi Titi Wati Pascaoperasi, Beri Modal Usaha Rp 200 Juta, http://banjarmasin.tribunnews.com/2019/01/15/gubernur-kalteng-sugianto-kunjungi-titi-wati-pascaoperasi-beri-modal-usaha-rp-200-juta. Penulis: Fathurahman Editor: Elpianur Achmad 

Titi hanya tinggal menunggu proses pemulihan bekas luka operasi.

2. Hanya Konsumsi Susu Tanpa Lemak

Istri Gubernur Kalteng menjenguk penderita obesitas Titi Wati usai menjalani perawatan di RSUD dr Doris Sylvanus Palangkaraya, Selasa (15/1/2019). Wanita berbobot 220 kg tersebut mulai menjalani operasi perdana untuk menyusutkan obesitasnya hari ini. BANJARMASIN POST/FATURRAHMAN
Istri Gubernur Kalteng menjenguk penderita obesitas Titi Wati usai menjalani perawatan di RSUD dr Doris Sylvanus Palangkaraya, Selasa (15/1/2019). Wanita berbobot 220 kg tersebut mulai menjalani operasi perdana untuk menyusutkan obesitasnya hari ini. BANJARMASIN POST/FATURRAHMAN (BANJARMASIN POST/FATURRAHMAN)

Titi Wati menjalani operasi bariastik atau pengecilan lambung pada Selasa (15/1/2019) yang lalu.

Baca: Mungkinkah Tubuh Titi Wati Normal Kembali Usai Operasi Pemotongan Lambung? Ini Penjelasan Dokter

Proses operasi tersebut dijalani selama tiga jam oleh belasan dokter yang telah menanganinya sejak lima hari sebelumnya.

Menurut Wakil Direktur RS Doris Sylvanus Palangkaraya, dr Theodorus Sapta Atmadja, kondisi Titi membaik.

Dilansir Banjarmasin Post, Titi Wati saat ini hanya diperbolehkan minum susu tanpa lemak untuk menurunkan berat badannya.

Menurut salah satu keponakan Titi, Vina, saat ini Titi tak lagi makan nasi beberapa hari.

Baca: Pasca Jalani Operasi, Titi Wati Si Wanita Berbobot 220 Kg Kini Pantang Makan Nasi Beberapa Hari

"Iya ususnya dipotong, lambungnya diperkecil," ungkap Vina.

"Dia (Titi) diet tidak makan nasi udah beberapa hari cuma minum susu tanpa lemak," imbuhnya.

Vina juga memaparkan, pasca operasi penyempitan lambung dan usus, Titi Wati nantinya dapat menurunkan berat badannya hingga 25 kilogram perbulan.

"Dalam satu bulan hampir 20-25 kilogram akan turun," pungkas Vina.

Baca: Lambung Titi Wati Dipotong Sekitar 50-60 Persen

3. Diharapkan Turun 15 Kg Per Bulannya

Penjelasan tim dokter bedah Pasien Titi Wati (37) penderita obesitas dengan bobot 220 kilogram di Palangkaraya, Kalteng.
Penjelasan tim dokter bedah Pasien Titi Wati (37) penderita obesitas dengan bobot 220 kilogram di Palangkaraya, Kalteng. (tribunkalteng.com)

Pasien obesitas 220 kilogram Titi Wati (37) berhasil menjalani operasi bariatrik atau pengecilan lambung .

Dikutip Tribunnews dari Tribun Kalteng, operasi yang menyita perhatian publik ini dilakukan oleh tim dokter gabungan dari Bali dan Kalimantan Tengah untuk memotong sebanyak 60-70 persen lambung Titi Wati di RS Doris Sylvanus, Palangkaraya.

Adalah dr Gede Eka Rusdi Antara, MARS, Sp. B KBD, dokter spesialis bedah konsultan Digestif dari Fakultas Kedokteran (FK) Universitas Udayana, yang berhasil melakukan operasi batriartik kepada pasien Titi Wati ini.

Halaman 2/3
Rekomendasi untuk Anda

Berita Terkini

© 2025 TribunNews.com, a subsidiary of KG Media. All Right Reserved