Minggu, 12 Oktober 2025

Kisah Lindawaty, Bangun Usaha dari Garasi Rumah Kini Mampu Cetak Ribuan UKM

Geluti dunia usaha bukan hal baru bagi Lindawaty. Namun, ia kerapkali dilanda kejenuhan.

Penulis: Eko Sutriyanto
Editor: Willem Jonata
ist
Kisah Lindawaty, Bangun Usaha dari Garasi Rumah Kini Mampu Cetak Ribuan UKM 

Laporan Wartawan Tribunnews.com, Eko Sutriyanto

TRIBUNNEWS.COM, JAKARTA - Menekuni dunia usaha bukan hal baru bagi Lindawaty. Namun, kerapkali bidang usaha yang dijalani menimbulkan kejenuhan dan membuatnya membutuhkan tantangan baru.

Sebelum menekuni bisnis kuliner, Lindawaty menjalani usaha salon Muslimah, yakni Salon Tewink yang terbilang laris.

Namun, suatu waktu kejenuhan menjalani bisnis ini menghampirinya, dia pun memutar otak untuk mencari bidang bisnis baru.

Saat tengah mencari bidang usaha baru yang akan dijalaninya, Lindawaty kerap membuat aneka makanan, termasuk kue, roti, pudding hingga minuman kekinian.

Baca: Kisah Martha Tilaar Besarkan Bisnis Kosmestik dari Usaha Salon Kecantikan

Dahulu, Lindawaty membagikan makanan serta resep yang dibuatnya di akun Instagram Dapur Lindawaty.

Aktivitas yang tadinya hanya sekedar membunuh kebosanan ini kemudian malah mendapat sambutan dari netizen.

Di awal tahun 2016, follower Instagramnya hanya sekitar 5000an, namun hanya beberapa bulan kemudian, melonjak hingga 50ribuan, yang membuatnya kemudian membuat buku resep.

Hingga kini, sudah empat buah buku resep karyanya yang laris manis.

Baca: Bisnis Kuliner Empat UMKM Ini Masih Berputar di Tengah Pembatasan Sosial

Karena keahliannya ini, banyak yang memintanya untuk mengajar kursus, maka perempuan kelahiran 1 Januari 1978 ini kemudian membuat kursus secara online sejak Januari 2019 untuk memenuhi permintaan.

Lebih dari 20 ribu member tergabung di akun facebook grup kursusnya, yang terbagi menjadi ratusan resep.

“Tujuannya memang membentuk wirausaha, apalagi di masa pandemic seperti ini, ketertarikan akan kursus online sangat meningkat, hingga empat kali lipat,” katanya.

Kini, di akun Instagramnya yang memiliki pengikut hingga lebih dari 400ribuan, Lindawaty juga tak pelit membagikan resep.

Tapi, peminat kursus onlinenya justru kian banyak.

“Sepertinya karena mereka ingin tahu Teknik dan tips tricknya lebih dalam, makanya banyak yang ikut kursus. Apalagi trend makanan dan minuman kekinian cepat berganti,” jelasnya.

Setiap menu yang disajikan di kursus online, tentu sudah melewati proses development dari timnya.

Tak hanya memberikan pengajaran lewat kursus online, Dapur Lindawaty juga melayani pembelian alat-alat baking karena banyaknya permintaan peserta kursus.

Seiring banyaknya peserta yang mengikuti kursusnya, kemudian banyak permintaan agar makanan yang menjadi materi kursus, bisa dicicipi langsung. Karena itu, sejak awal 2020,

Lindawaty membuka Dapur Lindawaty Cakery yang terletak di Jalan Margonda Raya no 494E, sebagai toko kuenya.

Aneka kue, roti, pudding hingga kopi disajikan dengan nikmat dan tentu saja fresh dari dapurnya.

Meski hanya menyediakan beberapa bangku, toko yang instagrammable ini tak pernah sepi pengunjung.

“Sekitar 80% pembeli memang membeli lewat online, biasanya dengan ojek online atau juga bisa order di nomor WA kami. Sisanya dating ke toko, memilih makanan yang akan dibeli, kemudian pulang,” jelasnya.

Kelebihan lain dari Dapur Lindawaty Cakery adalah, makanan yang dipesan bisa diantar mulai jam 7 pagi.

Inovasi ini rupanya untuk menjawab kebutuhan orang tua untuk anak-anaknya yang memulai sekolah online di pagi hari.

Perkembangan usaha kuliner yang ditekuninya, tentu bukan dibangun dalam waktu semalam dan dengan jalan mudah.

Proses jatuh bangun juga trial and error telah dilewatinya. Namun, perempuan berkacamata ini tetap rendah hati dan selalu berinovasi mengembangkan usaha yang dibangunnya dari garasi rumah ini.

Rekomendasi untuk Anda

BizzInsight

Berita Terkini

© 2025 TribunNews.com, a subsidiary of KG Media. All Right Reserved